Garuda Terbang dari Halim, Pengamat: Harga Tiket Bisa Lebih Murah

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA — Pengamat penerbangan Alvin Lie mengatakan rencana Garuda Indonesia terbang ke Bandara Halim Perdanakusuma akan bermanfaat bagi masyarakat. Alvin mengatakan, hal ini akan berdampak pada pengurangan biaya Garuda Indonesia dibandingkan terbang dari dan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

“Biaya operasional di Bandara Halim jauh lebih rendah dibandingkan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta,” kata Alvin saat dihubungi Republik di Jakarta, Senin (14/10/2024).

Alvin mencontohkan, penerbangan Garuda Indonesia dari Kualanamu di Sumatera Utara menuju Bandara Halim Perdanakusuma atau Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan berbeda. Hal ini terkait dengan biaya pelayanan penumpang udara (PJP2U) atau pajak bandara di Bandara Halim yang berkisar Rp 90 ribu per penumpang atau lebih rendah Rp 80 ribu dibandingkan pajak bandara Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang mencapai Rp 170 ribu per orang. .

Jadi selisihnya cukup besar, sekitar Rp 80 ribu per penumpang dan ini mempengaruhi tarif yang harus dibayar penumpang Garuda dan lebih rendah jika terbang dari Soekarno-Hatta, kata Alvin.

Alvin mengatakan, keputusan Garuda Indonesia membuka rute penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma merupakan tindakan yang tepat. Hal ini disebabkan penuhnya slot penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Slot di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sudah ramai. Kalau Garuda menambah slot, akan sulit, sementara situasi di Bandara Halim masih memungkinkan adanya penambahan slot pada jadwal penerbangan, kata Alvin.

Meski demikian, Alvin tidak yakin pembukaan rute di Bandara Halim Perdanakusuma akan mempengaruhi kinerja Garuda Indonesia. Pasalnya, Garuda Indonesia hanya beroperasi terbatas di banyak rute karena adanya pembatasan penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma.

“Bandara Halim sudah mencapai maksimal 100 penerbangan dalam sehari. Oleh karena itu, tidak lebih dari itu karena fungsi utamanya adalah sebagai pangkalan udara utama TNI AU dan pergerakan Kepala Negara serta Tamu Utama negara, “ucap Alvin.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours