Gencarkan Inovasi, Pupuk Indonesia Ciptakan Benefit Rp1,8 Triliun

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – PT Pupuk Indonesia (Persero) kembali menegaskan komitmennya dalam menjawab tantangan masa depan melalui berbagai proyek baru. Fokus utama Papok Indonesia adalah mengedepankan inovasi yang mengarah pada pertumbuhan dan keberlanjutan industri.

CEO Papok Indonesia, Rahman Perbedi mengatakan, inovasi di industri pupuk sangat penting mengingat pentingnya peran Papok dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Apalagi di tengah situasi ekonomi dan politik global serta perubahan iklim yang turut mempengaruhi sistem produksi pangan di dunia.

“Ini merupakan ajang inovasi yang diselenggarakan oleh Pupok Indonesia. Pemilihan inovasi dilakukan dari tingkat cabang, kemudian dilakukan rapat dan diadakan kembali kompetisi pada tingkat pemeliharaan. Proses pengumpulan ini Kompetisi dilakukan sebagaimana disampaikan Rahman dalam keterangannya, Jumat. (6/9/2024).

Baca Juga: Terbaru, Pengolahan MTQ XXX Akan Dilakukan Sepenuhnya Digital

Proyek-proyek inovatif Pupuk Indonesia terbukti berhasil memberikan hasil kerja yang berkualitas. Hal ini juga telah diakui oleh masyarakat di tingkat nasional dan internasional, dimana Pupak Indonesia berhasil masuk dalam daftar 100 perusahaan terbaik di Indonesia versi majalah Fortune Indonesia, dan masuk dalam 500 perusahaan terbaik di ASEAN. ke majalah Fortune pada tahun 2024.

Demi menjaga kinerja yang baik dan berkesinambungan, pengembangan budaya inovasi di Pupok Indonesia ke depan akan digalakkan, salah satunya melalui rapat evaluasi tahunan seperti PIQI 2024. PIQI final 2024 dipandang mampu menjawab kebutuhan dunia usaha. dan tantangan yang ada di Pupuk Indonesia, baik dari segi keselamatan operasional dan penurunan biaya produksi, peningkatan daya saing produk, dan peningkatan efektivitas organisasi.

Misalnya penemuan Pupuk Sriwidjaja Palembang yang mentransformasikan sektor ketenagalistrikan untuk mempercepat waktu perbaikan pembangkit listrik yang penting untuk pengendalian berbagai peralatan dan mesin pada industri pupuk urea. Sebelum inovasi ini, perbaikan koil pengapian memakan waktu 336 jam dan dilakukan oleh pihak ketiga. Setelah konstruksi, perbaikan dapat dilakukan secara mandiri dan hanya memakan waktu 16 jam, sehingga meningkatkan keandalan operasional, efisiensi, dan produktivitas.

Begitu pula dengan desain Pupuk Kaltim yang mendorong efisiensi energi dengan meningkatkan porsi batubara di boiler, sehingga berdampak positif terhadap kinerja anggaran perusahaan. Inovasi selanjutnya adalah produksi pupuk phos green dari bahan petrokimia.

Baca Juga: Kunjungi Pasari di Palambang, Wamentan dukung kebangkitan industri pupuk

Pupuk berbahan dasar fosfat ini memiliki rasio bahan baku yang dimodifikasi sehingga menawarkan harga yang kompetitif dengan tetap menjaga kualitas, sehingga meningkatkan keterjangkauan harga pupuk non-subsidi di tingkat petani. Saat ini Pupuk Indonesia telah berhasil mengembangkan aplikasi digital terintegrasi di tingkat kios (i-Pubers) untuk menekan biaya perbaikan sekaligus meningkatkan proses pengumpulan subsidi pupuk. Aplikasi ini telah diterapkan di lebih dari 27 ribu kios dan memberikan kemudahan bagi petani untuk mendapatkan subsidi pupuk.

Tahun ini, tema PIQI 2024 adalah “Pertumbuhan Hijau”, yaitu mengadopsi dan mengembangkan inovasi yang berpotensi menghasilkan pertumbuhan bisnis dan ramah lingkungan.

Setidaknya 4.684 dari 6.531 karyawan Popak Indonesia dan anak perusahaannya merupakan karyawan baru. Konten baru yang dikumpulkan dalam PIQI 2024 dibagi menjadi 3 kategori yaitu pengembangan, digital, dan keberlanjutan. Penilaian ini ditentukan dengan melihat kebutuhan untuk menunjang kegiatan usaha dan kemanfaatan masyarakat.

“Dalam tiga tahun sejak pelaksanaannya, donasi yang diberikan mencapai Rp 1,8 triliun, jumlah yang sangat besar. Ini menunjukkan bahwa budaya inovasi benar-benar ada di Indonesia,” kata Rahman.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours