Jakarta (Antara) – Kapten AC Milan Davide Calabria mengatakan klubnya akan kehilangan pemimpin sejati setelah kepindahan Olivier Giroud ke Los Angeles FC di Major League Soccer (MLS) pada akhir musim ini berlanjut.
Giroud akan memainkan pertandingan terakhirnya untuk AC Milan pada Kamis (31/5) dalam laga persahabatan melawan AS Roma di Optus Stadium di Perth, Australia.
“Dia adalah pemimpin sejati di dalam dan di luar lapangan,” kata Calabria kepada wartawan di Perth, seperti dilansir AFP, Rabu.
“Dia telah banyak mendukung saya. Saya akan sangat merindukannya, namun saya senang bisa menghabiskan beberapa hari bersama kami untuk merayakan perpisahan ini,” kata Calabria.
Meski baru tiga tahun membela AC Milan, penyerang berusia 37 tahun itu menjadi ikon para penggemarnya karena kerap mencetak gol-gol penting, sekaligus mengantarkan Rossoneri menjuarai Serie A pada 2022.
Alih-alih Giroud, pelatih AC Milan Stefano Pioli justru akan dipecat setelah menjabat sebagai pelatih Rossoneri selama empat setengah tahun. Pelatih Lille Paulo Fonseca dikabarkan akan menggantikan Pioli.
Pelatih kepala AC Milan Stefano Pioli (kiri) merayakan bersama Frank Casey usai mengalahkan Napoli dalam lanjutan Liga Italia di Stadion Diego Armando Maradona, Napoli, Italia, Minggu (6/3/2022) waktu setempat. (Antara/Reuters/Ciro de Luca)
“Saya tidak tahu apa-apa… kita lihat saja nanti,” kata Calabria saat ditanya apakah Fonseca akan menjadi pelatih baru AC Milan.
Asisten pelatih Daniele Bonera menjadi pelatih sementara sementara AC Milan menyelesaikan kontrak dengan pelatih baru. Setelah itu, Bonera akan menjadi pelatih muda AC Milan musim ini.
+ There are no comments
Add yours