Google perbarui sistem Search untuk cegah penyebaran konten deepfake

Estimated read time 1 min read

Jakarta (ANTARA) – Google memperkenalkan pembaruan pada algoritma Google Search-nya yang menghapus hasil pencarian untuk konten gambar dan video yang jelas untuk mencegah iklan palsu.

Dalam upaya mencegah konten palsu yang dihasilkan oleh teknologi buatan (AI) yang dapat menghasilkan gambar atau video palsu, Google menciptakan cara untuk memudahkan penggunanya menghapus konten palsu yang tidak diinginkan dari Penelusuran Google.

Engadget melaporkan pada hari Jumat bahwa Google telah mengembangkan sistem yang dapat memproses permintaan pengguna untuk menghapus gambar atau video yang jelas-jelas palsu dari Google Penelusuran. Setelah menerima keluhan pengguna, Google akan memprosesnya dan menganalisis kontennya di hasil pencarian.

Sistem Google juga akan memeriksa gambar atau video duplikat dan segera menghapusnya. Pembaruan ini mungkin mengatasi kekhawatiran pengguna tentang konten palsu yang mungkin muncul di situs web pihak ketiga.

Google juga memperbarui sistem peringkat mesin pencarinya. Dengan begitu, ketika pengguna mencari gambar atau video tertentu yang menyertakan nama seseorang, Google hanya akan menampilkan konten anonim berkualitas tinggi.

Fitur ini juga berfungsi ketika pengguna mencari informasi atau berita tentang orang tersebut.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours