Grab kerja sama dengan Biro Psikologi Polri untuk proses rekrutmen 

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Grab bermitra dengan Biro Psikologi Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri untuk meningkatkan proses rekrutmen, termasuk pelatihan dan pendampingan. Dalam siaran persnya, Selasa (1/10), Director of Trust & Security and Grab Support Grab Indonesia Radhi Juniantino mengatakan kemitraan strategis dengan Polri telah memperkuat standar keamanan layanan Grab melalui berbagai pendekatan. dengan memasukkan aspek psikologis ke dalam proses praktis. “Melalui kemitraan kami dengan Biro Psikologi Kepolisian SSDM, kami mendukung kesejahteraan psikologis mitra pengemudi kami sehingga mereka dapat memberikan pengalaman yang lebih aman dan nyaman dalam menggunakan layanan Grab,” kata Radhi. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman yang berlangsung di Jakarta (24/9) dan akan dilaksanakan secara bertahap di Jakarta, Bandung, Medan, Bali, dan Surabaya. Baca Juga: Banyuwangi Gandeng Perusahaan Layanan Internet Promosikan MCOC Baca Juga: Erik GESITS Jajaki Kerja Sama dengan Gojek dan Grab, Kabiro Psikologi SSDM Bersama Brigjen Pol Christiano, S.I.K., M.Si Pada Sepeda Motor Listrik GESITS. Hal ini merupakan langkah strategis Polri dan Grab dalam membangun ekosistem transportasi yang aman. “Pemanfaatan aspek psikologis dalam pelatihan dan evaluasi merupakan model terbaru dalam industri transportasi online, yang diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas layanan dan keselamatan di ekosistem Grab. Kami juga siap mendukung pengembangan aplikasi yang dapat memberikan dampak positif bagi pengguna Grab dan masyarakat,” ujarnya. Bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi Grab, kemitraan ini mencakup berbagai program untuk meningkatkan proses rekrutmen, seperti pelatihan dan pendampingan bagi karyawan Grab dan mitra pengemudi, pengembangan materi pelatihan untuk mitra pengemudi dan asesmen psikologis, serta survei psikologis. Keinginan pengguna Grab, penumpang dan mitra pengemudi. Grab juga telah menjalin kemitraan jangka panjang dengan berbagai organisasi terpercaya seperti Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, United Nations Population Fund (UNFPA), Komisi Nasional Anti Kekerasan. Perempuan dan sejumlah institusi lainnya. Inisiatif ini mencakup pencegahan kekerasan seksual, pembaruan SOP untuk mengatasi insiden pelecehan, dan pelatihan keselamatan pengemudi untuk mitra pengemudi. Melalui kemitraan komprehensif ini, Grab menegaskan posisinya sebagai platform yang selalu mengedepankan keselamatan dan keamanan, serta terbuka untuk berkolaborasi lebih lanjut dengan yang terbaik di bidangnya untuk memberikan layanan terbaik bagi pengguna.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours