Gunung Semeru Erupsi Pagi Ini, Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 800 Meter

Estimated read time 2 min read

LUMAJANG – Gunung Semeru, salah satu gunung berapi terkuat di Indonesia kembali meletus pagi ini Rabu (24/07/2024) pukul 07:00 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan letusan tersebut saat ini mengeluarkan abu merah setinggi 800 meter.

Gunung Semeru yang terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Jawa Timur, saat ini berstatus siaga atau level II. Kantor Pos Pengamatan Gunung Api, Sigit Rian Alfian, mengeluarkan keterangan resmi atas kejadian tersebut.

Gunung Semeru meletus pada Rabu 24 Juli 2024 pukul 07.00 WIB. Ketinggian tiang tembok ditemukan ± 800 meter di atas puncak (± 4.476 meter di atas permukaan laut), kata Sigit Rian Alfian.

Gumpalan abu ditemukan memiliki ketebalan berwarna putih hingga abu-abu dan berorientasi kuat ke arah utara. Ledakan tersebut terekam seismograf dengan ketinggian maksimum 15 mm dan durasi 86 detik.

PVMBG mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan tindakan ke arah tenggara di Besuk Kobokan, 13 kilometer dari puncak. Selain itu, masyarakat diimbau tidak beraktivitas di radius 500 meter dari bantaran Sungai Besuk Kobokan karena dapat berdampak pada penyebaran awan panas dan aliran lahar yang berjarak 17 kilometer dari puncak.

Masyarakat juga diminta untuk tidak berjalan dalam jarak 5 kilometer dari kawah atau puncak Gunung Semeru karena berisiko melempar batu (bola lampu), kata Sigit.

Selain itu, masyarakat diminta mewaspadai kemungkinan adanya thermal plume (APG), aliran lahar, dan lahar pada sungai atau lembah yang berasal dari puncak Gunung Semeru. Hal ini terutama terjadi pada Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembari dan Besuk Sati, serta potensi lahar di aliran-aliran kecil Besuk Kobokan.

Hal ini menjadi pengingat bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Semeru untuk waspada dan menaati instruksi pihak berwenang demi keselamatan satu sama lain. PVMBG terus memantau aktivitas gunung berapi ini dan siap memberikan informasi terkini kepada masyarakat.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours