Gusti Fazli perbaiki capaian panahan Bali di PON XXI

Estimated read time 2 min read

Banda Aceh (ANTARA) – Atlet Bali Radén Mas Gusti Fazli Kertinegoro meningkatkan prestasinya di cabang panahan PON XXI Aceh-Sumut dengan meraih medali perak dibandingkan PON Papua yang meraih perunggu.

Angin sangat mempengaruhi final bahkan mengoreksi sasaran biru yang benar, kata Gusti Fazli di Banda Akha, Sabtu.

Atlet muda berusia 17 tahun itu harus memastikan keunggulan lawannya Ahmad Khoirul Baasit pada nomor recurve putra di lapangan panahan, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.

Medali perak diraih Gusti setelah mencetak skor 4-6 dengan kemenangan diraih lawannya yang merupakan wakil Jawa Barat.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Daerah Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Bali Made Rentin mengatakan tambahan medali perak tersebut lebih baik dibandingkan prestasi PON XX di Papua yang saat itu timnya berhasil meraih medali perunggu. . Pertama kali. Waktu.

Provinsi Bali melahirkan tujuh atlet panahan yang bertanding di multievent setiap empat tahun sekali, salah satunya adalah Gusti Fazli.

Ia menjadi satu-satunya wakil panahan yang lolos ke final dan meraih medali perak.

Selain turun di nomor recurve individu putra, ia juga turun di nomor campuran bersama Mirsa Veronica Sandi yang terhenti di perempat final pada Jumat (13/9) setelah dikalahkan lawannya yang menjadi finalis Olimpiade Paris 2024. , Riau Ega Agatha dan Diananda Choirunisa.

Sedangkan hingga Jumat (13/9), Bali meraih 17 medali emas, 20 medali perak, dan 26 medali perunggu dengan total 63 medali.

KONI Bali menargetkan 45 medali emas pada PON XXI Aceh-Sumut atau lebih tinggi dari capaian PON XX Papua yang mencapai 28 medali emas.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours