Hadirkan Berbagai Inovasi, Canva Dukung Performa Pengguna di Dunia Kerja 

Estimated read time 2 min read

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Platform komunikasi visual dan kolaborasi online Canva memperkenalkan serangkaian inovasi produk untuk mendukung pengguna dalam berbisnis. Melanie Perkins, pendiri dan CEO Canva, mengatakan Canva sedang menjalani perombakan platform terbesarnya dalam satu dekade, menghadirkan tampilan baru dan menawarkan produk dan layanan terbaru.

“Lini produk baru ini dirancang untuk membantu semua tim menyederhanakan alur kerja mereka. Di era di mana permintaan akan konten visual terus meningkat, kompleksitas organisasi menjadi lebih sulit dari sebelumnya,” kata Perkins di acara Canva Create. Online secara personal melalui Republika.co.id, segera.

Dalam Laporan Ekonomi Visual terbaru Can, 92% pemimpin bisnis kini mengharapkan karyawan di posisi non-desain memiliki keterampilan desain. Pasalnya, komunikasi visual sudah menjadi “makanan” sehari-hari dalam bisnis. 

Dengan serangkaian produk baru yang diluncurkan pada tahap Canva Create, Canva berusaha memenuhi kebutuhan tersebut. Dengan penambahan berbagai fitur baru, solusi Canva untuk bisnis menjadi langkah penting dalam implementasi strategi komunikasi visualnya. 

Salah satu inovasi baru Canva adalah ketersediaan Canva Enterprise, produk berbayar yang sesuai dengan cepatnya adopsi Canva oleh organisasi besar. Penawaran ini juga dilengkapi dengan manajemen dan pemantauan keamanan yang lebih canggih untuk memastikan aset aman dan mematuhi pedoman merek. 

Desain Canvas UI (UI) juga telah didesain ulang untuk mendorong kreativitas dan produktivitas di tempat kerja. Antarmuka pengguna baru mempercepat alur kerja dan membuat karyawan tetap fokus, fitur utama mencakup antarmuka editor yang lebih ringkas, beranda yang dapat disesuaikan, serta kolaborasi yang lebih sederhana dan cepat. 

Versi baru situs web dan editor dari tim Canva kini tersedia bagi jutaan pengguna pertama yang menemukan “portal rahasia” yang tersembunyi di situs web Canva. Namun masyarakat umum baru bisa melihatnya mulai Agustus 2024.

Selain itu, Canva memperkenalkan kursus dan buku kerja Canva, serta sejumlah produk dan layanan baru untuk pembelajaran sambil bekerja. Canva juga menyempurnakan produk Visual Suite dan Magic Studio serta membuka pintu untuk mengakses Affinity yang baru diakuisisi.

“Sama seperti kami menyederhanakan dan mendemokratisasi ekosistem desain pada dekade pertama, kami berharap dapat mengubah ekosistem desain, AI, dan alat alur kerja pada dekade kedua agar lebih mudah diakses dan digunakan oleh setiap profesional di setiap organisasi,” ujarnya. Perkins.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours