Haedar Nashir dan Abdul Mu’ti Layak Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menganalisis, ada dua orang dari kalangan Muhammadiyah yang lolos menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Keduanya adalah Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti.

Biasanya kalau bicara pejabat di kalangan Mohamadiya, nama yang dipegang Mohamadiya sepertinya Pak Abdul Mutti, kata Ujang kepada SINDOnews, Rabu (25/9/2024).

Ujang pun menilai, Muhammadiyah sudah fit dan mampu menjalankan sektor pendidikan. Kalau ditanya siapa yang satu lagi, itu Ketua Muhammadhiyah Haedar Nashir, ujarnya.

Ia menilai Khaedar Nashir juga mampu memimpin Kementerian Pendidikan. “Kalau pilihannya hanya satu, sepertinya Presiden Jenderal akan mengutus dan mendorong Abdul Muti menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran,” tutupnya.

Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, diketahui ingin membentuk kabinet. Nantinya, orang-orang yang masuk Dewan Menteri akan ahli di bidang lain, meski disebut berasal dari partai politik.

“Prabovo kembali menginginkan ini menjadi kantor pemerintahannya. Di antara mereka yang duduk, ada orang-orang yang berpengalaman dalam pekerjaannya, meskipun yang terkait adalah dari atau direkomendasikan oleh partai politik,” kata Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani di parlemen. Kompleks, Senayan, Jakarta, Senin (9/9/2024).

Nah, beberapa bulan menjelang pelantikan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029, nama-nama menterinya mulai beredar. Berdasarkan kabar yang beredar, ada beberapa nama calon yang berpeluang menduduki posisi menteri di kabinet Prabowo-Gibran. Ada yang berada di luar kabinet, ada pula yang kini menjadi anggota Kabinet Indonesia Maju.

Berikut beberapa nama calon menteri di kabinet Prabowo-Gibran:

1. Abdul Mu’ti, Sekretaris Jenderal PP Muhammadiyah (Perwakilan Menteri Haji/Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah)

2. Sugiono, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra/Wakil Ketua Komite I DPR (Perwakilan Menteri Luar Negeri)

3. Rosan P Roeslani, Menteri Investasi/Kepala BKPM Kabinet Indonesia Maju (perwakilan Menteri BUMN)

4. Thomas Jivandono, Wakil Menteri Keuangan Kabinet Indonesia Luas (Wakil Menteri Keuangan)

Selain empat nama di atas, para ketua umum parpol lain yang kini menjadi menteri di Kabinet Indonesia Luas diperkirakan akan dilindungi oleh Prabowo. Mereka adalah Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Ketua Umum PAN), Menteri Energi dan Mineral Bahlil Lahadalia (Ketua Umum Partai Golkar) dan Menteri Pertanian dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus. Harimurthy Yudhoyono (Ketua Umum Partai Demokrat).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours