Hamas sebut dua sandera tewas dalam pengeboman Israel di Rafah

Estimated read time 2 min read

Jalur Gaza (ANTARA) – Sayap bersenjata Hamas, Brigade Al-Qassam, mengumumkan pada Jumat (14 Juni) bahwa dua sandera Israel tewas dalam pemboman Israel di kota Rafah di Jalur Gaza selatan.

Dalam video yang diposting Telegram, Brigade Al-Qassam menyebutkan dua sandera tewas dalam serangan udara beberapa hari lalu.

Tentara Israel tidak segera bereaksi terhadap kejadian ini.

Brigade Al-Qassam pada 8 Juni. mengumumkan bahwa tentara Israel membunuh beberapa sandera dalam operasi pembebasan empat sandera di Jalur Gaza tengah.

Jumlah warga Palestina yang tewas dalam konflik dengan Israel meningkat menjadi 37.266 pada hari Jumat, dan 85.102 lainnya terluka, kata layanan kesehatan yang dikelola Hamas dalam sebuah pernyataan publik.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengumumkan pada hari Jumat bahwa mereka melanjutkan operasi mereka di Jalur Gaza.

Pasukan Israel terus melakukan operasi penargetan dan pengintaian di Rafah, melenyapkan sejumlah “teroris” dan mengungkap sejumlah senjata dan terowongan bawah tanah dalam beberapa hari terakhir, kata pernyataan itu, seraya menambahkan bahwa operasi militer juga sedang berlangsung di Jalur Gaza tengah. Tape.

Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap Hamas di Jalur Gaza sebagai pembalasan atas serangan kelompok tersebut di perbatasan selatan Israel pada tahun 2023. pada tanggal 7 Oktober, yang menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 orang.

Pada tahun 2024 28 Mei Asap mengepul di Rafah di Jalur Gaza selatan. (Xinhua/Khaled Omar/Xinhua)

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours