Heru tingkatkan peran RT-RW guna antisipasi tawuran saat libur sekolah

Jakarta (Antara) – Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meningkatkan peran RT dan RW di lingkungan setempat untuk mencegah dan mengantisipasi bentrokan yang mungkin terjadi di wilayah Jakarta saat liburan sekolah. “Ya, kita harus bekerja sama dengan tokoh masyarakat untuk melindungi RT dan RW, kita juga harus menjaga wilayah kita sendiri agar tidak terjadi perkelahian,” kata Pulo Gundul di RPTRA, Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat . , Senin.

Heru mengatakan, orang tua juga mempunyai tanggung jawab untuk mencegah anaknya terlibat perkelahian, terutama saat liburan sekolah. Seperti mengajak anak untuk mengikuti kegiatan yang positif dibandingkan pertemuan yang tidak jelas.

Heru mengatakan, “Iya sekolah diliburkan, jangan terlalu lama di rumah, artinya setiap orang tua harus menjaga anaknya dalam kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan positif lainnya.” Baca juga: Bentrokan antarwarga kembali terjadi di kawasan Basura, Jakarta Timur. Baca juga: 10 Pemuda yang Ditangkap Karena Iring-iringan Membawa Senjata Tajam di Polres Jakbar, Fokus Patroli Wilayah DKI Jakarta dari Malam hingga Pagi untuk Mencegah Tawuran dan Insiden Jalanan. Menangani kejahatan bahkan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Kondro, mengatakan pada Sabtu (15/6), “Kami bekerja setiap malam untuk mencegah kejahatan jalanan, mencegah perkelahian, bahkan menangani kasus KDRT. Patroli tiga kolom.”

Terkait pertengkaran yang sering terjadi pada remaja, Susatyo berpesan kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak di sekitarnya agar tidak terjebak dalam pergaulan yang salah yang dapat merusak masa depan mereka.

Usai pembagian rapor, siswa sekolah Jakarta memasuki masa libur tahun ajaran baru antara tanggal 24 Juni hingga 6 Juli 2024. Siswa sekolah di Jakarta kembali bersekolah pada Senin (8/7) tahun ajaran baru 2024/2025.