Hizbullah: Pembantaian di Mawasi oleh Israel Bukti Tirani yang Dialami Warga Palestina

Beirut – Perdana Menteri Lebanon Hizbullah Hassan Nasrallah mengutuk pembantaian terbaru Israel terhadap pengungsi Palestina di Al-Mawasi, Khan Isuni, dengan dalih bahwa Zionis menargetkan para pemimpin perlawanan Gaza.

Pada Sabtu (13/07/2024), Israel menyerang sebuah kamp pengungsi di Jalur Gaza selatan, menewaskan lebih dari 90 warga Palestina dan melukai hampir 300 lainnya.

“Operasi al-Mawasi menargetkan Mohammed Deifi dan wakilnya, Rafa’a Salameh, namun sejauh ini belum ada konfirmasi mengenai kematian mereka,” kata Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada Sabtu malam.

“Musuh Zionis membantai para pengungsi dari al-Mawasi di Khan al-Isuni dan kemudian mengklaim bahwa mereka menargetkan para pemimpin (perlawanan),” kata Nasrallah, seraya menambahkan bahwa itu adalah bentuk ketidakadilan dan penindasan di muka bumi.

Sementara itu, Nasrallah mengatakan banyak pejuang Hizbullah yang terluka dalam perang melawan Israel telah disembuhkan dan kembali ke medan perang untuk mendukung warga Palestina di Gaza.

“Apa yang terjadi di Palestina dan Gaza adalah contoh nyata ketidakadilan,” ujarnya.

“Hizbullah dan Houthi di Yaman akan terus mendukung perjuangan Palestina dan perlawanan Palestina di Gaza semaksimal mungkin,” ujarnya.