HLF MSP 2024 diproyeksikan beri efek ekonomi berganda di Bali

Estimated read time 2 min read

Badung, Bali (ANTARA) – High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF MSP) tahun 2024 diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih besar terhadap perekonomian lokal di Bali.

“Pekerjaan ini akan memberikan dampak positif, pada tataran mikro dan makro ekonomi di Bali,” kata Wakil Menteri Konstitusi, Hukum, dan Keamanan Kementerian Pembangunan Nasional/Bappenas Bogat Widyatmoko di Badung, Bali.

Sekitar 1.275 peserta dari 26 negara akan menghadiri acara ini. Jumlah tersebut mencakup 786 perwakilan pemerintah, 102 dari organisasi internasional, 107 dari organisasi swasta, 128 dari sektor swasta, 8 badan amal, 9 lembaga think tank, 56 sekolah, 9 bank multilateral dan 70 pasukan keamanan.

Oleh karena itu, selama HLF MSP 2024 jumlah pengunjung akan meningkat baik dari dalam maupun luar negeri.

“HLF MSP 2024 akan mendorong pertumbuhan bisnis lokal dengan meningkatkan permintaan akomodasi, makanan dan minuman, jasa transportasi dan pariwisata,” kata Rich.

Selain itu, HLF MSP tahun 2024 diharapkan dapat menjalin kemitraan multipihak yang dapat memperkuat basis perekonomian Indonesia di masa depan.

HLF MSP 2024 merupakan platform strategis untuk membahas hubungan transformatif yang bertujuan memecahkan tantangan global di sektor pembangunan melalui kolaborasi para pemangku kepentingan.

Konferensi ini diharapkan dapat mempertemukan berbagai pemangku kepentingan baik dari pemerintah maupun swasta untuk bersama-sama mencari solusi dan upaya bersama dalam menyelesaikan permasalahan global.

“Diyakini bahwa bisnis antara pelaku ekonomi lokal dan internasional akan semakin erat, sehingga akan memfasilitasi lingkungan bisnis yang kuat di masa depan,” ujarnya.

Sebagai peringatan 69 tahun KTT Asia-Afrika tahun 1955, HLF MSP 2024 merupakan kesempatan bagi Indonesia untuk mempromosikan berbagai bidang strategis di bidang perekonomian, masyarakat, dan lingkungan hidup, seperti Visi Indonesia Emas 2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional. . (RPJPN) 2025-2045.

Konferensi ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi Bali, namun juga memperkuat posisi Indonesia dalam kerja sama internasional.

“Kami ingin mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berpartisipasi dalam diskusi ini, agar hasil HLF MSP 2024 dapat memberikan dampak jangka panjang bagi pembangunan dan kesejahteraan umum.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours