Horner: Red Bull harus berusaha kembali tingkatkan performa

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Team Principal Red Bull Christian Horner menilai timnya harus kembali meningkatkan performa di paruh kedua musim Formula 1 2024 setelah persaingan yang semakin ketat.

“Tidak ada yang menyukai situasi yang kami alami sekarang, tidak ada yang senang dengan hal itu dan kami harus bekerja sangat keras untuk membalikkan keadaan,” kata Horner seperti dikutip situs resmi Formula 1, Senin.

“Tetapi satu hal yang dimiliki tim ini adalah kekuatan dan bakat. Kami akan bangkit kembali,” tambahnya.

Juara bertahan Max Verstappen memimpin poin pembalap dengan selisih 62 poin dari rival terdekatnya Lando Norris (McLaren), yang memenangkan balapan kandang Verstappen di Belanda.

Sementara Red Bull kini hanya unggul delapan poin dari McLaren di klasemen konstruktor.

Nah, usai menjalani akhir pekan yang sulit di Grand Prix Italia di Monza, Horner mengaku perlu meningkatkan performa RB20 agar bisa meraih dua gelar.

“Berdasarkan performa (di Monza) Anda akan mengatakan keduanya (posisi kami di klasemen) berada di bawah tekanan besar,” aku Horner.

“Hari ini kami menjadi mobil tercepat keempat dan itulah kenyataannya. Kami harus membalikkan keadaan, jika ingin meraih dua gelar juara, kami harus meningkatkan performa mobil,” imbuhnya.

Pembalap Red Bull Max Verstappen merayakan kemenangannya usai balapan terakhir F1 Grand Prix Abu Dhabi 2023 di sirkuit Yas Marina di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (26-11-2023). Juara Kejuaraan Dunia F1 2023 Max Verstappen memenangkan balapan seri terakhir musim 2023 melalui REUTERS/Hamad I Mohammed/aww BEEN PHOTOS/Pool via REUTERS/Hamad I Mohammed/aww.

Horner optimis bahwa beberapa solusi dapat diterapkan menjelang pertandingan Azerbaijan-Singapura mendatang, dan selama jeda singkat, dan fokusnya sekarang adalah menyelesaikan masalah mobil.

“Yang paling penting adalah memahami masalahnya, dan saya pikir ada beberapa perbaikan yang bisa menyelesaikan beberapa masalah, tapi tidak semuanya,” jelas Horner.

“Saya kira kita punya waktu dua minggu lagi sampai Baku (Azerbaijan) dan Singapura. Lalu ada jeda sejenak lagi untuk bekerja antara Singapura dan Austin, jadi waktu adalah yang terpenting sekarang,” tambahnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours