IBL 2024, Pelita kesulitan lawan Dewa di kuarter pertama dan kedua

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Pelita Jaya Jakarta (PJB) kesulitan meredam serangan Dewa United Banten (DUB) pada laga kuarter pertama dan kedua Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2024 di Mahaka Square Jakarta, Sabtu malam.

Klub kebanggaan Jakarta harus mengakui keunggulan Gelvis Solano dan kawan-kawan dengan skor 34-49 setelah dua kuarter.

PJB yang dilatih Yohannis Vinar atau kerap disapa Ahang itu menurunkan Andakara Prastava, James Dickie, Muhamad Ariga, KJ MC Daniels, Jerome Anthony Bean Jr di starting XI.

Sementara Deva United yang dikapteni Pablo Daniel Favarel pada awal pertandingan diperkuat Lester Prosper, Jordan Adams, Caleb Ramot, Tavario Miller, dan Hardianus.

Pada menit pertama pertandingan, kedua tim gagal membuka keunggulan.

Poin mulai menumpuk setelah pertandingan berjalan lebih dari satu menit berkat kontribusi Adams. Skor DUB terus bertambah, dengan Prosper dan Adams kembali tampil.

Selama pertandingan, Favarel tampak menerapkan pendekatan man-to-man untuk membatasi ruang kreatif Prastava.

Formasi ini terbukti efektif memblok pergerakan center Dickey dan Anthony Beane. Faktanya, Virgo mencuri poin melalui tembakan tiga angka dari point guard Hardianus.

5 menit sebelum kuarter pertama berakhir, Gelvis Solano menggantikan Adams.

Dengan kedatangan sang point guard, klub kebanggaan masyarakat Banten ini nampaknya semakin tenang dalam mengelola serangan.

PJB yang kesulitan mencetak poin mengambil aksi melalui tembakan tiga angka Reza Guntara. Namun, tembakannya meleset dari keranjang. Meski gagal, Dickey yang menunggu di depan mampu memanfaatkan rebound ofensif untuk memangkas keunggulan menjadi 8-15.

Pemain asing Dewa, Miller, menambah kesengsaraan PJB dengan membalas lewat dunk Dicky yang kembali membuat skor menjadi 17-8.

Hingga sisa kuarter pertama, kedua tim terus mengejar poin dan berakhir dengan keunggulan Devas 20-10.

Memasuki kuarter kedua, PJB berusaha bangkit. Rupanya mereka nyaris mencetak gol di lima menit pertama.

Pada kuarter ini, Ahan kembali mengkombinasikan Prastava dan Arigi untuk mengatur tempo permainan.

Berkat kepiawaian menggiring bola dan kecepatannya, Prastava mampu mengecoh Solano dan melepaskan tembakan tiga angka sehingga membuat kedudukan menjadi 13-22.

PJB mulai tenang mengatur langkah. 4 menit berselang, MC Daniels pun menyumbang tiga poin sehingga skor menjadi 21-26.

6 menit menjelang akhir, Favarel kembali memasukkan duet Prosper dan Adams.

Strategi ini sepertinya berhasil saat Deva kembali menguasai permainan.

Di dua menit terakhir kuarter tersebut, Caleb Ramot mencetak tiga poin lagi.

Dickey yang kerap berpasangan dengan Beane mencoba memangkas skor dengan masuk ke bawah keranjang.

Namun hingga akhir kuarter kedua skor tetap unggul atas Deva – 49-34.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours