Ibu dan Anak di Mampang Prapatan Dapat Bantuan CSR Stunting

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Mendukung program pemerintah anti keterbelakangan, Asuransi BRI (BRINS) menyalurkan bantuan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) kepada ibu dan anak di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Kami berharap dengan bantuan ini, angka kejadian gizi buruk (stunting) dapat berkurang, sehingga anak-anak menjadi sehat dan cerdas.

Bantuan CSR ini diserahkan ke Kantor Kecamatan Mampang Prapatan pada Kamis (1/8/2024). Kegiatan sosial ini merupakan hasil kerjasama Bryn dengan Kecamatan Mampang Prapatan dan RSUD Mampang Prapatan. Hadir dalam kegiatan tersebut Komisaris Independen BRINS Benny Imam Safi, Direktur Keuangan dan Operasional BRINS Sonny Harsono, Direktur Teknik BRINS Ade Zulfiqar, Camat Mampang Uyang Harmawan dan Dr Melvin Siangaran.

Bapak Beni Imam Safi selaku Komisaris Independen Asuransi BRI berharap bantuan vitamin dan pangan yang diberikan Asuransi BRI dalam kegiatan CSR ini dapat bermanfaat dan membantu mengurangi angka gizi buruk (dapat mengurangi angka pertumbuhan stunting). Daerah.

“Kami berharap dengan bantuan Asuransi BRI ini kita terhindar dari gizi buruk sehingga kita dapat tumbuh menjadi anak yang sehat dan terhindar dari penyakit yang tidak diinginkan,” kata Benny.

Penanggulangan kemacetan saat ini menjadi perhatian pemerintah dan semua pihak, baik perorangan maupun instansi atau lembaga lainnya, dengan harapan dapat bekerja sama untuk mempercepat dan menurunkan angka kemacetan di Indonesia.

“Bantuan ini bukanlah pertolongan pertama yang diberikan oleh Asuransi BRI, saya sangat bersyukur Asuransi BRI selalu peduli terhadap masyarakat dan lingkungan di wilayah Mampang Prapatan terutama untuk menurunkan angka gizi buruk atau stunting, saya berharap kepada ibu-ibu yang menerima bantuan. , Uyang Haramawan, mengatakan, “gunakanlah bantuan ini dengan bijak dan sehemat mungkin.”

Seperti diketahui, dwarfisme merupakan suatu kondisi dimana pertumbuhan dan perkembangan fisik anak terganggu secara permanen akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang. Anak yang mengalami dwarfisme ditandai dengan kurangnya tinggi badan. Asuransi BRI yang bergerak di bidang asuransi kerugian, selain berperan dalam ketahanan ekonomi melalui perlindungan, juga memiliki tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan prinsip ESG, sehingga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat yang sehat dan bugar. Kehidupan berkelanjutan di berbagai wilayah di Indonesia.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours