IHSG diprediksi variatif di tengah ‘wait and see’ FOMC The Fed

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin diperkirakan bergerak berbeda di kalangan pelaku pasar yang bersikap “wait and see” terhadap Federal Open Market Committee (FOMC) Federal Reserve ( diberi makan). IHSG dibuka menguat 12,77 poin atau 0,18 persen menjadi 6.910,72. Sedangkan aset unggulan kelompok 45 atau Indeks LQ45 naik 2,79 poin atau 0,32 persen menjadi 886,71. “Hari ini IHSG (10/06) diperkirakan bergerak pada rentang (range) antara 6.850 hingga 6.930,” kata Ekonom Ajaib Sekurita Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Senin. harga pertambangan jelang rilis inflasi Amerika Serikat (AS) oleh Komite Pasar Federal (FOMC) The Fed pekan ini, 10-14 Juni 2024. Sebaliknya, Bank Indonesia (BI) di luar negeri mengumumkan hal tersebut. Pembelian valas pada Mei 2024 sebesar US$ 139, atau meningkat dari bulan sebelumnya yang sebelumnya sebesar US$ 136,2, atau melebihi standar minimum internasional tiga bulan impor. IHSG Senin dibuka dengan penguatan 12,77 poin. Baca juga: IHSG ditutup akhir pekan ini, dana naik lebih dari 3 persen. level 272 ribu setelah bulan sebelumnya. Di sisi lain, pengangguran meningkat menjadi 4 persen dibandingkan April 2024 yang sebesar 3,9 persen. Oleh karena itu, ada kemungkinan The Fed akan menurunkan suku bunganya pada akhir tahun 2024. Dari Asia, cadangan devisa Jepang pada Mei 2024 diketahui sebesar US$ 1.231,6 miliar atau turun dibandingkan April 2024 sebesar US$ 1.279 miliar, yakni sebesar US$ 1.231,6 miliar. mengambil tindakan. Stabilitas mata uang menjadi penyebab menurunnya cadangan devisa. Sementara itu, pasar saham AS pada akhir pekan lalu terlihat bergerak ke zona merah berdasarkan data pasar tenaga kerja. Nasdaq tercatat turun 0,23% atau 39,98 poin menjadi 17.133,13, Indeks Dow Jones (DJI) diikuti penurunan 0,22% atau 87,18 poin menjadi berakhir pada 28.798,98, dan S&P juga turun 1% atau 3.469,5, 500. Bos pagi Asia antara lain indeks Nikkei yang menguat 196,30 poin atau 0,51% ke 38.880,19 dan indeks Straits Times yang melemah 6,25 poin atau 0,19% ke 3.324,52. Sementara itu, indeks Hang Seng (Hong Kong) dan indeks Shanghai (China) tutup untuk merayakan hari libur nasional di negaranya masing-masing. Baca Juga: Perkiraan IHSG Akan Divergen di Tengah Pekerjaan ‘Wait-and-See’ di AS Baca Juga: IHSG Ditutup Jauh Setelah Pasar Asia

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours