Ikappi Dorong Pedagang Pasar Maksimalkan Pakai Qris

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Asosiasi Pasar Modal Indonesia (Ikappi) dan penyedia teknologi digital PT Trans Digital Cemerlang (PT TDC) sepakat bahwa pedagang pasar harus siap memahami transaksi digital. Ikappi memperluas penggunaan Qris di bidang pangan.

“12,5 juta pedagang di pasar Indonesia perlu sadar digital. Ada yang sudah terwakili dengan baik, seperti penggunaan Qris di sektor non pangan, namun ada pula yang perlu diperkuat seperti bisnis makanan,” kata Reynaldi Sarijowan. Sekretaris Jenderal DPP Ikappi, Kamis (29/08/). 2024).

Reynald mengatakan Qris merupakan metode pembayaran pembelian non-komersial yang paling efisien dan hemat waktu seperti divisi pakaian Tanah Abang.

Namun yang menjadi permasalahan saat ini adalah penggunaan Qris pada pasar makanan di pasar tradisional, misalnya.

Budaya negosiasi atau kerja sama antara pedagang dan konsumen merupakan kearifan internal yang masih relevan.

Budaya negosiasi, lanjut Reynald, sangat sulit di aplikasi Qris, di mana pelanggan dibayar sekian persen dari biayanya.

“Yang sulit adalah tidak ada alasan yang sama karena kami tidak mempunyai metode yang tepat. Namun kami yakin perdagangan digital itu menyenangkan di pasar tradisional, kami akan terus bekerja keras untuk memastikan para pedagang Pasar melek digital,” ujarnya. dikatakan.

Diakui Reynald, pasca Covid, pelanggan menggunakan token tersebut melalui aplikasi WA. Penjual makanan, ikan, dan makanan lainnya sudah mulai rutin mengupdate statusnya di WhatsApp.

Namun, ia meyakini jika berbicara mengenai keterampilan digital, keterampilan tenaga penjualan perlu dikembangkan lebih lanjut. “Tapi tidak bisa terus berlanjut, pemerintah harus bertanggung jawab dan pedagang pasar harus mendukung,” harapnya.

Reynald mengatakan hampir seluruh anggota Ikappi, seperti pedagang tekstil di Tanah Abang dan pasar Pleret di Purwakarta, sudah menggunakan Qris untuk transaksi komersial.

Meski ada beberapa kendala seperti terbukanya keseimbangan di tengah terik matahari. Namun, dia yakin para pedagang akan beradaptasi di masa depan.

Indra, seorang pengacara dan CEO PT Trans Digital Cemerlang (TDC), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi keuangan, mendukung penuh pengembangan keterampilan digital usaha kecil dan menengah, termasuk pedagang dari sektor non-makanan.

“Tidak mungkin menambah pendapatan dan itu perlu bagi pedagang seperti ikan, sayur mayur, daging dan lain-lain. Saya setuju dengan pernyataan Ikappi,” kata Indra.

Indra mengatakan pihaknya terus menghadirkan produk-produk baru, salah satunya produk Posku Lite untuk pembayaran melalui Qris bagi usaha kecil dan menengah yang menawarkan motivasi bantuan keuangan, seminar dan workshop pemasaran digital, dan lain-lain atas kerugian tersebut. seorang teman dekat.

Beberapa di antaranya bekerja sama dengan komunitas Tamado Group di provinsi Sumatera untuk menjangkau usaha kecil dan kecil di provinsi tersebut. Aplikasi Posku Lite juga memuat pengabdian pada kegiatan Pekan Raya Jawa Tengah pada 26 Juli-11 Agustus 2024.

“Dalam hal ini kami akan memeriahkan IKAPPI FEST di Bali pada tanggal 18-25 Agustus 2024. Keikutsertaan Poskulite tentunya dimaksudkan untuk mendukung dan melatih para pedagang dengan kemudahan dan kecepatan dalam pencatatan dan melakukan transaksi usaha. juga memberikan edukasi atas kurangnya pengetahuan tentang kegunaan dan manfaat sertifikat digital,” jelas Indra.

Menurut Indra, minimnya pengetahuan dan keterampilan saat ini membuat masyarakat, terutama para profesional, takut menggunakan program komputer tersebut.

Padahal, kata dia, aplikasi kasir memiliki banyak keunggulan, yakni mencatat transaksi, arus masuk dan keluar barang atau uang dalam mata uang, sehingga Anda dapat menjalankan bisnis dengan aman dan andal.

Indra juga menyadari pentingnya edukasi keuangan dan dukungan konsultasi bagi usaha kecil dan menengah, terutama dalam penyusunan laporan keuangan yang berkualitas.

“Implementasi ISO tipe sederhana adalah respon cepat terhadap sinyal dari pengguna (pelanggan) yang datang dari berbagai jenis informasi. ISO ini melindungi diri dari kemungkinan kebocoran data,” tutupnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours