Ilmuwan Ungkap Bahaya Perubahan Gaya Bicara Manusia

Estimated read time 2 min read

BERLIN – Sekelompok ilmuwan menemukan bahwa perubahan cara berbicara seseorang bisa menjadi tanda awal penyakit Alzheimer.

Sebuah penelitian menemukan bahwa algoritma AI yang menganalisis pola bicara orang-orang dengan gangguan kognitif ringan (MCI) dapat memprediksi dengan akurasi 78,5 persen apakah mereka akan terserang penyakit Alzheimer dalam waktu enam tahun.

Kesulitan menemukan kata yang tepat: Penderita penyakit Alzheimer sering kali berhenti di tengah kalimat ketika mencoba menemukan kata yang tepat.

Seperti yang dilaporkan Science Alert, mereka mungkin juga menggunakan kata atau frasa yang salah atau mengulangi kata dan frasa yang sama berulang kali.

Kesulitan dalam mengikuti percakapan: Orang dengan penyakit Alzheimer mungkin mengalami kesulitan dalam mengikuti percakapan, terutama jika percakapan tersebut rumit atau melibatkan banyak orang.

Mereka mungkin lupa apa yang sedang dibicarakan atau mengajukan pertanyaan yang sudah terjawab.

Pasien Alzheimer mungkin berbicara lebih lambat dari biasanya dan mungkin tampak tidak fleksibel ketika memilih kata. Mereka mungkin tersandung kata-kata atau membuat kesalahan tata bahasa.

Ucapan pasien penyakit Alzheimer mungkin tidak teratur dan sulit dipahami. Mereka mungkin berpindah dari satu topik ke topik lain atau memberikan informasi yang tidak relevan.

Pasien Alzheimer mungkin mulai menggunakan lebih sedikit kata dan kalimat sederhana. Mereka mungkin mulai menggunakan bahasa yang lebih sering atau kekanak-kanakan.

Penting untuk diperhatikan bahwa perubahan bicara ini juga bisa disebabkan oleh kondisi lain seperti kelelahan atau stres. Jika Anda khawatir tentang perubahan cara bicara Anda atau orang yang Anda cintai, penting untuk menemui dokter untuk evaluasi.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours