Ilustrator Indonesia Emte gelar pameran tunggal di Jerman

Estimated read time 3 min read

JAKARTA dlbrw.com – Ilustrator Indonesia Muhammad Taufiq atau lebih dikenal Emte menggelar pameran seni tunggal bertajuk “REST.LESS.NEST: Life in a Megacity” pada 18 Oktober hingga 1 Desember 2024 di galeri Kunstraum Traube di Mühltal-Traisa, Jerman. Dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (21/10), pameran tersebut menampilkan lebih dari 50 gambar dan cat air yang menggambarkan kehidupan di Jakarta. Sebagai seniman kelahiran, besar, dan berkarya di Jakarta, Emte mengabadikan berbagai sudut pandang dan pengalaman warga Jakarta lainnya yang banyak menghabiskan waktunya di jalanan dan terjebak kemacetan.

“Jalanan ibarat rumah kedua bagi warga Jakarta seperti kami. Setiap hari kami pergi ke stasiun terdekat, naik bus atau kereta api lalu naik ojek karena sepeda motor adalah cara tercepat untuk berkeliling kota,” kata Emte.

Dia menambahkan: “Sepertinya kita lebih banyak bekerja dan beristirahat di jalan daripada di kantor atau di rumah.”

Baca juga: HC Andersen Jadi Inspirasi Komikus Emte. Dikenal dengan kejenakaannya dalam mewarnai, menyampaikan bahasa melalui karya visual, dan bermain kata, Emte mengutarakan niatnya untuk merayakan kekuatan komunitas urban.

“Saya menyadari bahwa ‘kehidupan jalanan lama’ ini tidaklah ideal. Itu sebabnya judul pameran ini diambil dari plesetan kata “anxiety” (kecemasan) dan “nest” (sarang/rumah), jelas Emte.

“Tetapi yang ingin saya soroti di sini adalah orang-orang biasa yang menemukan cara untuk bertahan hidup. “Mereka adalah jiwa Jakarta,” lanjutnya. Karya ilustrator Indonesia Emte dapat dilihat dalam pameran tunggal “REST.LESS.NEST: Life in a Megacity” pada 18 Oktober hingga 1 Desember 2024 di galeri Kunstraum Traube di Mühltal-Traisa, Jerman. (ANTARA/HO-Muhammad Reza) Baca juga: Seniman Indonesia-Jepang berkumpul di festival Indonesia “REST.LESS.NEST: Life in a Megacity” tahun 2024 yang merupakan pameran tunggal pertama Emte di Jerman. Menurut Volkmar Hoppe, direktur dan pemilik galeri Kunstraum Traube di Jerman, kerja sama dengan Emte merupakan bagian dari misi galeri untuk menyediakan forum pertukaran internasional.

“Permasalahan kota Jakarta sangat kompleks dan berbeda dengan kondisi yang kita alami di Jerman, namun melalui pengamatan Emte yang sangat pribadi, saya yakin kita semua bisa terinspirasi oleh cara kreatif para seniman menyikapi permasalahan sosial yang ada di sekitar mereka,” Volkmar dikatakan.

Para seniman dan galeri berharap pameran ini dapat mendorong dialog antar seniman dan interaksi antara sektor kreatif dan masyarakat dalam satu komunitas.

Pameran “REST.LESS.NEST: Life in a megacity” akan digelar mulai 18 Oktober hingga 1 Desember 2024. Galeri pameran dibuka untuk umum gratis setiap hari Minggu mulai pukul 14.00 hingga 18.00 waktu. .

Anda dapat mengirimkan informasi tentang penjualan karya ke [email protected]. Baca juga: KBRI Bangkok undang Anda ke pameran lukisan karya seniman Indonesia dan Thailand

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours