Imbas TPA Cipayung Depok Longsor, Antrean Truk Sampah 7 Jam Lebih

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat, ambruk pada Senin (7/8/2024) usai diguyur hujan deras. Hal ini berdampak pada pelayanan bongkar muat truk sampah dari Tempat Sementara (TPS) yang memakan waktu lebih dari 7 jam.

Salah satu pengemudi truk sampah bertanda S (49) mengaku mengantri sejak pukul 04.30 WIB, tidak mematuhi waktu bongkar muat, dan mengantri hingga pukul 13.30 WIB. “Saya sudah di sini sejak pukul 05.30,” kata S, Selasa (9/7/2024).

S melaporkan, antrean panjang tersebut disebabkan oleh ambruknya TPA Cipayung dan mengganggu bongkar muat truk sampah. Kabarnya akan terjadi longsor, memakan waktu lama, kata seorang pengemudi pengangkut sampah asal kawasan Cimanggis.

Sementara itu, operator truk sampah, AR (44), mengatakan truk tersebut masuk ke TPA Cipayung sekitar pukul 05.00 WIB dan selesai bongkar muat sekitar pukul 11.00 WIB.

“Dulu ada yang keluar jam 6 pagi, padahal masuk saat hari masih gelap (subuh),” kata AR.

Menurut dia, debu TPA Cipayung sering terlihat saat hujan deras sehingga menyebabkan antrean bongkar muat sampah di sana hingga lebih dari 7 jam.

“Biasanya bongkar muat memakan waktu minimal 1 atau 2 jam, biasanya saat hujan, sampah berjatuhan di jalan dan truk berjalan,” ujarnya.

Secara terpisah, Direktur Dinas Lingkungan Hidup dan Sanitasi (DLHK) Abdul Rahman membenarkan TPA Cipayung banyak terpapar sampah. Menurut dia, kejadian tersebut saat ini sedang ditangani pihak kepolisian di lapangan dan kami berharap besok semuanya kembali normal.

“Bagus, sekarang sudah beres semua. Mudah-mudahan besok bisa berangkat lagi,” kata Abra.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours