Indonesia Vs Filipina: Laga Hidup Mati demi Tiket Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Indonesia akan menjamu Filipina pada Selasa (11/6/11) pada laga terakhir Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia. /2024) malam. Pertemuan ini akan menentukan langkah Tim Garuda selanjutnya.

Kemenangan itu berarti tiket babak kualifikasi ketiga sudah di tangan. Artinya impian berlaga di Piala Dunia semakin dekat dengan kenyataan, namun jalannya akan sangat cepat.

Hasil imbang, apalagi kalah, bisa menjadi mimpi buruk. Pasalnya Indonesia harus menunggu bantuan dari Irak untuk menaklukkan Vietnam di Basra, Irak. Sebab, di Grup F, peringkat kedua Indonesia hanya dipisahkan oleh peringkat ketiga Vietnam. Hanya dua tim teratas di setiap putaran kedua yang maju ke putaran ketiga.

Tekanannya jelas, namun ada optimisme di skuad Indonesia. Optimisme terbesar datang dari pelatih Shin Tae-yong. Tugasnya adalah menanamkan kepercayaan diri yang besar pada para pemainnya untuk memenangkan pertandingan.

Shin mengatakan dalam pernyataannya: “Saya tidak khawatir dengan pertandingan ini karena kami pasti akan siap mendapatkan tiket putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia. Kami mohon kepercayaan diri.” Sehari sebelumnya, konferensi pers di SGBK.

Sebelum laga kedua negara Asia Tenggara ini, Indonesia diunggulkan karena lebih unggul melawan Azkal. Dari 25 pertandingan di berbagai kompetisi, Indonesia menang 20 kali dan empat sisanya berakhir imbang, sedangkan Filipina hanya mencatatkan satu hasil sempurna.

Selain itu, dalam 10 laga terakhir kedua negara, Indonesia berhasil meraih 5 kemenangan, imbang 4 kali, dan kalah 1 kali. Satu-satunya rekor kemenangan Filipina terjadi di Piala AFF 2014. Kornea Mega dan Co. Kalah waktu itu dengan longsoran salju 0-4.

Meski demikian, Indonesia tetap harus mewaspadai Filipina karena laga terakhir kedua negara berakhir imbang 1-1 di Manila, November lalu. Meski wajah Timnas Indonesia saat ini berbeda, namun situasi serupa juga terjadi di Filipina. Azkals diperkuat sejumlah pemain generasi baru yang saat ini bermain di Eropa. Hal itu terbukti dalam lawatan ke Vietnam saat Filipina menahan imbang lawannya 2-2 sebelum kebobolan di masa tambahan waktu.

Berbagai alasan tersebut tak membuat winger timnas Indonesia Ragnar Oratmangen mau menganggap enteng lawannya. Nomor yang biasa berposisi sebagai gelandang serang ini semakin menegaskan rasa hormat dirinya dan rekan satu timnya terhadap Filipina. Namun di saat yang sama, Ragnar mengungkapkan optimismenya bahwa Indonesia akan meraih tiga poin dan memastikan lolos ke babak ketiga.

“Tentu saja, itu adalah pertandingan yang sulit. “Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya yakin tim ini akan memenangkan pertandingan ini,” kata pemain Groningen yang dipinjamkan ke Fortuna Sittard itu.

Pelatih Shane…