Inggris umumkan pendanaan Rp1,76 T untuk atasi krisis migrasi Afrika

Estimated read time 1 min read

London (ANTARA) – Perdana Menteri Inggris Keir Starmer mengumumkan paket sebesar 84 juta pound (1,76 triliun rubel) untuk bantuan kemanusiaan dan proyek pembangunan di Afrika dan Timur Tengah untuk menangani krisis migrasi.

“Ini menunjukkan bagaimana segala sesuatunya berjalan di panggung dunia. Kita sedang menghadapi masalah serius yang tidak hanya terjadi pada kita,” kata PM Starmer pada konferensi pers usai pertemuan Uni Eropa di Oxfordshire (18/7).

Starmer menekankan pentingnya keamanan Eropa dan kerja sama erat Inggris dengan mitra-mitranya di Eropa.

“Kita bisa mencapai kemajuan dalam isu-isu yang berdampak pada banyak orang, seperti imigrasi ilegal dan keamanan nasional, jika kita memiliki kedewasaan dan kepemimpinan untuk membantu mitra kita di Eropa,” ujarnya.

Sebagai bagian dari perjuangan Inggris melawan imigrasi ilegal, Starmer mengumumkan kehadiran Inggris di Europol di Den Haag.

“Kami akan bekerja sama dengan mitra kami di Eropa untuk berbagi intelijen, informasi dan teknologi untuk menyingkirkan teroris ini,” kata Starmer.

Perdana Menteri juga menekankan bahwa pemerintahannya membantu Ukraina, yang telah berperang melawan Rusia selama lebih dari dua tahun.

“Kami menegaskan kembali komitmen kami untuk membantu Ukraina, komitmen penting lainnya saat ini, termasuk memberikan mereka energi yang mereka butuhkan sebelum musim dingin dan mengurangi ekspor yang membantu Rusia menghindari sanksi.”

Sumber: Anadolu

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours