Ini Alasan Israel Serang Suriah, Targetkan Fasilitas Penting yang Dimanfaatkan Proksi Iran

Estimated read time 2 min read

TEL AVIV – Israel kembali menyerang Suriah pada Minggu (9 Agustus 2024) malam di wilayah tersebut. Sedikitnya 18 orang tewas dalam serangan udara tersebut dan banyak lainnya luka-luka.

Kantor berita SANA melaporkan bahwa Israel telah melancarkan serangan udara dari Lebanon utara. Sasarannya adalah sejumlah situs militer di Suriah tengah.

Menteri Kesehatan Hassan al-Gabsh menyebut serangan itu sebagai tindakan brutal dan keji. Dia mengatakan 18 orang tewas dan sekitar 40 luka-luka.

Selain itu, Menteri Ketenagalistrikan Mohammed al-Zamel mengatakan serangan tersebut menyebabkan kerusakan serius pada air dan listrik di negara tersebut.

Kebakaran dan kerusakan juga terjadi di dekat kota Masiaf di provinsi Hama.

Lalu, apa sebenarnya alasan Israel menyerang Suriah? Berikut gambarannya.

Alasan invasi Israel ke Suriah

Jika dipikir-pikir, ini bukan pertama kalinya Israel menyerang wilayah Suriah. Jika hal ini terjadi, maka akan banyak terjadi kasus penyerangan di Tel Aviv di perbatasan Suriah.

Terkait serangan terbaru pekan lalu, Times of Israel memberitakan bahwa serangan tersebut dilakukan untuk menghancurkan fasilitas penelitian ilmiah di Masiaf.

Situs tersebut telah lama dikaitkan dengan produksi senjata kimia dan rudal presisi oleh pemberontak Suriah dan Iran.

Sebelumnya, Israel menuduh wilayah Masiaf di provinsi barat Hama digunakan sebagai basis pasukan Iran dan pro-Iran.

Karena itu, hidupnya menjadi sasaran serangan dalam beberapa tahun terakhir.

Selain yayasan, juga mencakup Pusat Kajian dan Penelitian Ilmiah yang dikenal dengan CERS atau SSRC. Menurut Israel, fasilitas itu digunakan oleh militer Iran untuk memproduksi rudal permukaan-ke-udara.

Jika kita menilik sejarah, Israel telah melancarkan serangan udara ke wilayah Suriah sejak pecahnya perang saudara di negara tersebut pada tahun 2011.

Namun, sebagian besar dari mereka menentang upaya yang didukung Iran untuk melawan Hizbullah di Lebanon.

Dengan demikian, Suriah digunakan sebagai pintu masuk untuk memasok senjata Iran ke Hizbullah. Oleh karena itu, mereka berusaha menghentikan pasokan senjata yang terus berlanjut dengan menyerang sumber aksesnya.

Sejak serangan 7 Oktober terhadap Hamas, Israel telah meningkatkan serangannya terhadap sasarannya di Suriah. Hal ini juga dilakukan untuk membatasi akses Hamas yang telah menerima senjata sejak memasuki Damaskus.

Itulah pandangan komprehensif mengapa Israel menginvasi Suriah.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours