Ini yang Bikin Kereta Jepang Lebih Kencang dari Buatan Eropa dan China

Estimated read time 2 min read

TOKYO – Jepang mengklaim memiliki kereta super cepat yang mengungguli kereta Tiongkok dan Prancis. Dari segi teknologi, kecanggihan teknologi kereta api Perancis dan Jepang bisa dibandingkan dan masing-masing mempunyai kelebihan.

Namun, selain dari aspek teknologi, penggunaan kereta api rupanya juga memberikan dampak. Kelemahan utama kereta kecepatan tinggi di Eropa (Prancis, Spanyol, khususnya Jerman) adalah belum ada jalur khusus yang khusus untuk layanan kereta kecepatan tinggi.

Seperti dilansir The Japan Times, kereta Eurostar Inggris dan kereta kecepatan tinggi ICE (InterCity Express) – Jerman berbagi jalur dengan layanan kereta kecepatan rendah regional dan antar kota. Artinya, kereta api berkecepatan tinggi akan menghadapi perlintasan sebidang, meskipun layanan kereta api dapat beroperasi dengan kecepatan lebih dari 300 km per jam.

Sementara itu, TGV Prancis sebagian besar bersusun dan terbagi, namun tidak memiliki 100 persen jalurnya sendiri. Kereta berkecepatan tinggi ICE Jerman sering mengalami penundaan karena adanya masalah pada peralatan yang tidak menempati jalur berkecepatan tinggi.

Sebaliknya, Shinkansen dibangun dari awal sebagai layanan dan jalur terpisah (tidak ada penyeberangan jalan raya) bahkan dengan jalur yang berbeda dari layanan perkotaan dan ekspres Jepang yang ada. Sebagian besar jalur Jepang masih menggunakan jalur sempit (1.067 mm), sedangkan Shinkansen dan beberapa jalur perkotaan baru telah menggunakan jalur standar Barat (1.435 mm).

Rel sempit lebih murah untuk dibangun tetapi mempunyai masalah pada kecepatan tinggi. Ketika jalur Shinkansen dibangun, semuanya diatur ke ukuran standar.

Di sisi lain, hampir semua perkeretaapian Eropa dibangun dengan ukuran standar. Ketika kereta api berkecepatan tinggi pertama kali digunakan secara praktis, beberapa jalur dibangun khusus untuk tujuan ini, tetapi saat ini kereta api berkecepatan tinggi juga beroperasi pada jalur yang dibangun di masa lalu.

Faktanya, kereta TGV Perancis terbaru rata-rata lebih cepat point-to-point dan memiliki kecepatan tertinggi lebih tinggi dibandingkan kereta Jepang. Hal ini bukan disebabkan oleh teknik yang sangat canggih, tetapi terutama karena geografi Prancis.

Sebagian besar wilayah Prancis merupakan dataran datar terbuka lebar yang membentang sejauh seratus kilometer atau lebih ke segala arah.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours