Investor Minta BEI Terapkan Continuous Auction di Papan Pemantauan Khusus

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Sejumlah investor meminta Bursa Efek Indonesia (BEI) menerapkan rencana perdagangan saham lelang berkelanjutan, juga lelang berkelanjutan di Badan Pemantau Khusus (PPK).

Alih-alih mendukung implementasi full periodik call Auction (FCA), program sekuensial dinilai lebih transparan karena menampilkan kolom permintaan beli (bid) dan kolom penawaran jual (offer).

“Jadikan papannya lelang terus menerus sama seperti pasar reguler. Tidak masalah (harganya) sampai Rp1,” kata Bernard MS, investor dan pedagang pasar saham dalam Dialog Khusus iNews, Senin (24/6). / 2024).

Dalam lelang yang sedang berlangsung atau perdagangan saham yang sedang berlangsung, pesanan beli atau jual dapat diperdagangkan secara langsung. Saat ini di FCA, order beli/jual tidak diperdagangkan secara langsung, melainkan menunggu tahap penyesuaian harga.

Yang membedakan lelang berkelanjutan dengan lelang panggilan adalah soal volatilitas dan sensitivitas terhadap ukuran pesanan (volume).

Saat ini mekanisme FCA khusus diterapkan hanya pada dewan pemantau khusus, sedangkan dewan lainnya, termasuk dewan utama, pembangunan, percepatan, dan ekonomi baru, menggunakan mekanisme standar alias berkesinambungan.

Satu hal yang membuat Bernard khawatir adalah dibukanya batasan harga minimal Rp 50 di PPK. Baginya, ini menjadi peluang bagi emiten untuk mengembalikan kinerja harga saham.

“Banyak emiten yang harganya di bawah Rp 50 mencoba berbalik arah untuk memperbaiki kinerjanya, tapi dengan adanya FCA bagaimana bisa meningkatkan nilainya di mata investor,” tegasnya.

Sebelumnya, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Suzandi menegaskan, mekanisme lelang periodik penuh merupakan metode perdagangan yang lebih cocok untuk saham-saham yang transaksinya lebih sedikit, sehingga bisa meningkatkan penemuan saham. harga. Mekanisme. “Sistem ini juga dapat mengurangi volatilitas perdagangan saham.” kata Irwan dalam rilisnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours