TEHERAN – Iran berhasil meluncurkan satelit penelitian produksi dalam negeri bernama Chamran 1.
Satelit tersebut diluncurkan Sabtu pagi di ketinggian 550 km dengan pembawa satelit Qaem-100, kendaraan peluncuran luar angkasa berbahan bakar padat yang dikembangkan oleh para ahli dirgantara Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).
Seperti diberitakan IRNA, Minggu (15/9/2024), beberapa jam setelah peluncuran, satelit Chamran 1 mengirimkan sinyal pertamanya.
Pesawat luar angkasa tersebut, yang dikembangkan oleh beberapa perusahaan dan kelompok industri Iran, memiliki berat sekitar 60 kg.
Tujuan utamanya adalah untuk menguji sistem perangkat keras dan perangkat lunak untuk mengetahui bukti ketinggian dan fase teknologi kontrol nada.
Chamron 1 diluncurkan untuk mengevaluasi subsistem propulsi gas dingin sistem ruang angkasa dan mengevaluasi kinerja subsistem navigasi dan kontrol sikap.
Dalam beberapa tahun terakhir, Iran telah mengembangkan program luar angkasa meskipun ada sanksi yang dikenakan oleh Barat.
+ There are no comments
Add yours