Istri pejabat tampilkan busana perpaduan songket batik di Dekranas

Estimated read time 2 min read

SOLO (ANTARA) – Hari ini, di Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) di Solo, Jawa Tengah, banyak istri pejabat yang menampilkan kostum perpaduan nyanyian dan batik karya desainer Wignyo Rahadi

Diantaranya adalah Zahra Yolanda Aliong Mus, Ketua Kelompok Penggerak PKK di Kabupaten Pulau Talib, Provinsi Maluku Utara, dan Sri Suparni, istri Bahlil Lahadalia, Ketua Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Saat itu, Zahra mengaku bangga bisa membawakan baju besutan desainer Wignyo Rahadi.

“Bajunya perpaduan Jawa dan Sungit dari Sumatera,” ucapnya.

Ia pun merasa senang ketika bisa mempresentasikan proyek tersebut di hadapan Ibu Iriana Joko Widodo dan anggota Organisasi Aksi Solidaritas (Oase) Era Kabinet Indonesia Maju.

“Terima kasih telah mempercayai saya untuk berdandan dan pamer di depan istri saya Ileana dan tamu-tamu saya,” ujarnya.

Saat ini pakaian yang dibuat oleh Wignyo disebut Besanan yang melambangkan ikatan perkawinan dua keluarga.

Saat ini tema peragaan busana Besanan adalah perpaduan dua budaya, yaitu budaya Sumatera dalam bentuk kain dan budaya Jawa dalam bentuk batik pada sebuah pakaian.

Sementara itu, terkait pagelaran HUT Dekranas ke-44 di Kota Solo, Selvi Ananda, istri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, terus terang mengaku sangat senang karena bisa membawa dampak baik bagi Kota Solo.

“Ada banyak, semuanya berdampak. Makanan, perjalanan, semuanya mungkin,” ujarnya.

Ia pun mendapat kehormatan menjadi tuan rumah acara nasional ini.

“Kita bersyukur ketika mendapat kesempatan mengelola rekreasi negara dan melihat antusiasnya, faktanya semuanya padat, cuacanya bagus, tertata dengan baik dan berjalan lancar,” kata Gubernur.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours