Nusa Dua, Bali (Antara) – Badan Usaha Milik Negara PT Badan Pariwisata Indonesia yang mengelola resor wisata Nusa Dua di Kabupaten Bading, Bali, mengumumkan wisatawan asal Pulau Dewata akan singgah di Lombok untuk menyaksikan Kejuaraan Sepeda Motor Dunia. , MotoGP musim ketiga 27-29 September 2024.
“Ada (pesawat terbang) komersil denpasar-lombok, ada yang pesawat pribadi, ada yang berangkat pagi dan sore pulang dengan speedboat,” kata General Manager ITDC Nusa Dua I Agus Dwiatmika di Nusa Dua, Bali, Senin.
Menurutnya, desain ini dibuat saat dua kompetisi Motor Dunia di Nusa Dua, Bali, dilakukan oleh wisatawan lokal dan mancanegara.
Dijelaskannya, hal ini dilakukan wisatawan karena akomodasi di Lombok tidak mampu menampung jumlah pengunjung yang datang ke Kabupaten Mandalka.
Target penonton Grand Prix Indonesia 2024 sekitar 125.000 orang, meningkat dari target tahun 2023 sebanyak 103.000 orang yang menonton langsung.
“Setahu saya Lombok dan sekitarnya ada sekitar 20.000 ruangan (rombongan),” ujarnya.
Ia mencontohkan salah satu event mobil yang rencananya digelar di Nusa Dua bertepatan dengan MotoGP, dengan sebagian peserta terbang ke Lombok untuk menyaksikan balapan motor tersebut.
Usai pertunjukan, mereka kembali ke Bali untuk menginap di Nusa Dua.
“Kalaupun selesai acara langsung balik ke Nusa Dua, langsung ke show (MotoGP).
Namun pihaknya secara keseluruhan belum memiliki informasi rinci mengenai jumlah hotel yang dipesan di kawasan pengelolaan untuk September 2024 dan jumlah wisatawan yang menonton MotoGP secara bersamaan.
Dalam proses tersebut, Bali berharap mendapat manfaat ekonomi meski balap motor dunia digelar di pulau tetangga, Lombok.
“Tahun lalu omzet ekonomi semuanya Rp 4 triliun, jadi kami berharap MotoGP bisa menggairahkan perekonomian Lombok dan sekitarnya,” ujarnya.
+ There are no comments
Add yours