Jadi lokasi pengungsi, SDN 05 Manggarai lakukan KBM hibrida

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – SDN 05 Mangarai, Tibet, Jakarta Selatan melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) secara hybrid, yakni daring dan luring, setelah sebelumnya menjadi tempat penampungan kebakaran. SD 05 itu posko, tapi proses belajar mengajarnya menggunakan Zoom, kata Budi Awaluddin, Kepala Dinas Dukcapil DKI di SDN 05 Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu.

Badi memastikan kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut tidak terganggu dan tetap berjalan meski ada pengungsi yang selamat dari kebakaran Mangara.

Sementara itu, Kepala SDN 05 Mangarai Luciana Maidona mengatakan, pihaknya bertindak sesuai situasi.

Pembelajaran tatap muka (PTM) digunakan bagi siswa yang mengungsi di sekolah, dan pembelajaran jarak jauh (PJJ) digunakan bagi siswa yang tidak selamat dari kebakaran.

“Kami bersifat hybrid, offline untuk anak-anak pengungsi dan online untuk siswa yang bukan penyintas kebakaran,” katanya.

Pihaknya menyatakan, 167 siswa SDN 05 Mangarai menjadi pengungsi di sekolah tersebut dan menjalani PTM.

Selain belajar, ia juga memastikan anak-anak didiknya mendapat perawatan atas luka-lukanya agar bisa sembuh dan semangat belajar.

“Mengajar dalam bentuk penugasan tidak menjadi beban hidup perempuan karena kami juga memberikan ‘trauma treatment’,” ujarnya. Sebelumnya, Dinas Sosial DKI akan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta untuk memberikan fasilitas kepada sekolah dan memastikan kegiatan belajar mengajar tetap terlaksana meski dalam kondisi saat ini. Dinas Pendidikan DKI juga merekrut kepala sekolah dari sekolah lain dan orang tua siswa yang tidak selamat untuk menggalang dana guna mendukung 365 siswa yang selamat.

Kebakaran terjadi di Jalan Tan 5, Mangarai, Tibet, Jakarta Selatan sekitar pukul 02.30 WIB pada Selasa (13/8).

Akibat kebakaran di banyak pemukiman, 3332 KK dari 1172 KK diungsikan ke tempat yang aman. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun hanya 7 orang yang mengalami luka-luka. Baca juga: DKI sediakan layanan penggantian dokumen Mangarai yang rusak akibat kebakaran Baca Juga: Ini Upaya DKI Galang Dana untuk Korban Mangara Baca Juga:

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours