Jakarta Selatan tambah dua pembuangan sampah daur ulang pada 2025

Estimated read time 2 min read

JAKARTA (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Pemkot Jaxel) akan memperkenalkan konsep Reduce, Reuse, Recycle atau Reduce, Reuse, Recycle (TPS) pada tahun 2025 untuk mengurangi jumlah sampah di wilayahnya (konsep 3R).

“Tahun depan kami berencana dan berencana membangun dua TPS3R,” kata Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan Mohammad Amin saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Amin menjelaskan, pihaknya berencana membangun TPS3R di kawasan Waduk Brigif, Jagakharsa, dan Mampang.

Sedangkan TPS3R Jakarta Selatan sudah beroperasi dan diperkirakan akan terus beroperasi dan berlokasi di kawasan Menteng Atas, Pesangrahan, dan Pasar Ming.

Sedangkan TPS3R di Kota Pejaten Barat, Kecamatan Pasar Ming, Jakarta Selatan dibangun pada tahun 2023 dan baru selesai dibangun pada Jumat (16 Februari).

Kapasitas pengolahan sampah TPS3R adalah 50 ton per hari.

Gedung di Menteng Atas dibangun pemerintah pada tahun ini. Gedung di kawasan Pesanggrahan sudah selesai dibangun dan hanya tersisa mesin PLN, ujarnya. Dia berkata.

Ia menyatakan, pembangunan TPS3R sebenarnya bersifat sementara, tergantung pelaksanaan dan berbagai kondisi.

Dengan beroperasinya TPS 3R, harapannya seluruh sampah rumah tangga dapat diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat dan tidak dibuang begitu saja.

Pemprov DKI Jakarta akan membangun fasilitas pengolahan sampah Reduce, Reuse, Recycle atau Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) di 44 kecamatan untuk mengurangi sampah.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, tujuh unit TPS3R sudah dibangun pada 2023 dan rencananya empat unit akan dibangun pada 2024.

Pada tahun 2024, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan TPS 3R di Silakas Jakarta Timur, Lawasari di Jakarta Pusat, dan Pasar Minggu di Jakarta Selatan.

Sekitar Rp 19 miliar APBD akan digunakan untuk pembangunan TPS3R pada tahun 2023.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours