JAKARTA (ANTARA) – Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat menyiapkan 1.500 paket pangan olahan ikan untuk siswa empat sekolah dasar (MI) dalam kampanye “Gerakan Promosi Pangan Ikan” (Gemrican). 2024.
Keempat sekolah inovatif tersebut adalah MIN 7 Cengkareng Timur sebanyak 499 paket, MI Al-Ihsan Palmerah (530 paket), MIN 11 Kalideres (359 paket) dan Sekolah Ibtidaya LKPMDK Tambora sebanyak 140 paket.
“Masing-masing siswa mendapat satu paket berisi Bandeng Presto dan Gerobak Ikan,” kata Novi Si Palit, Sudin KPKP (Sudin) Jakarta Barat saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.
Novi mengatakan Jemarikan akan meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya orang tua dan siswa tentang pentingnya mengonsumsi makanan olahan ikan untuk memenuhi kebutuhan gizi.
Novi juga mengatakan, kebiasaan makan ikan membantu anak tumbuh sehat, kuat dan cerdas, serta mencegah risiko stunting.
Ia berharap kampanye Jimarican menjadi kegiatan strategis daerah yang rutin setiap tahunnya.
“Target tahun ini 1.500 paket tepung ikan olahan,” kata Novi. “Tahun depan jumlahnya bisa ditingkatkan dan menyasar daerah rawan gizi buruk.”
Novi meminta orangtuanya membuatkan menu ikan.
“Beberapa hari lalu, kami dibantu Sudin KPKP Jakarta Barat memberikan pelatihan kepada UKM cara membuat brownies dengan bahan utama ikan lele. Sekali dibuat browniesnya rasanya tidak enak. Anak-anak pasti suka. ,” kata Novi kepada mereka.
+ There are no comments
Add yours