Jaksel pangkas puluhan ribu pohon antisipasi tumbang dan kecelakaan

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Dinas Pertamanan dan Kehutanan Jakarta Selatan menebang puluhan ribu pohon untuk mencegah tumbang dan kecelakaan di kawasan itu. Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Selatan mengatakan, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Selatan, ada 10.520 pohon yang ditebang.

Elli mengatakan, jumlah pohon yang dipanen dari data Januari hingga Juni 2024. Jumlah ini meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 1.935 pohon pada Mei 2024, Januari 1669 pohon, Februari (1633), Maret (1581). April (1681), Mei (1935) dan Juni 2021.

Pemotongan dilakukan di 10 komunitas di Jakarta Selatan dan sebagian besar di Pankoran, katanya.

Pemangkasan dahan dan pohon yang tumbang dilakukan karena daunnya tebal dan sangat tinggi.

Pemangkasan merupakan langkah penting dalam mengendalikan pertumbuhan pohon yang tidak teratur serta mempertahankan bentuk dan ukurannya.

Suku Dinas Tamhuti (Sudin) Jakarta Selatan memberikan layanan santunan kepada warga yang menjadi korban pohon tumbang, termasuk kerusakan mobil atau rumah. Baca juga: Jakarta Selatan Yakinkan Warga Terdampak Pohon Tumbang Akan Dapat Santunan Rp 25 Juta Jika Meninggal. Apabila terjadi kerusakan, kerusakan bangunan dan harta bergerak sebesar Rp 50 juta.

Pengajuan tuntutan ganti rugi atas pohon tumbang memiliki persyaratan tertentu. Yakni pohon-pohon yang tumbang di jalan raya atau tempat umum serta pohon milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan berkomitmen menjaga keamanan dan kualitas lingkungan hidup serta mengurangi bahaya yang ditimbulkan oleh pepohonan yang tidak sedap dipandang mata.

Penebangan dan penebangan pohon diharapkan menjadi langkah penting dalam menjaga keseimbangan antara pembangunan perkotaan dan pelestarian alam.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours