Jangan Salah Pilih, Ini 7 Perbedaan Tempered Glass dan Hydrogel untuk HP

Estimated read time 3 min read

JAKARTA – Pemilik ponsel pintar biasanya menggunakan lapisan anti gores untuk melindungi ponsel kesayangannya agar tetap mulus. Namun agar tidak salah pilih, sebaiknya Anda mengetahui perbedaan tempered glass anti gores dan hydrogel agar mendapatkan perlindungan maksimal pada smartphone Anda, meski layar kaca yang ada diklaim tahan.

Sebenarnya anti gores dan tempered glass memiliki sifat yang berbeda, meski sama-sama melindungi layar.

Berikut 7 perbedaan kaca padat dan hidrogen yang dihimpun dari berbagai sumber pada Jumat (24/5/2024).

1. Bahan

Kaca tempered terbuat dari kaca yang telah mengalami proses panas atau kimia untuk meningkatkan kekuatannya. Oleh karena itu, kaca tempered umumnya keras, namun tampaknya lebih stabil dibandingkan hidrogel.

Berbeda dengan hidrogel yang terbuat dari bahan poliuretan sehingga lebih mudah diatur dan dipasang di layar smartphone.

2. Ketekunan

Fitur ini membuat perbedaan besar. Tempered glassnya berbentuk kaca dan ponselnya sendiri memiliki dua lapisan untuk meningkatkan perlindungannya. Terutama karena benturan, jatuh dari ketinggian tertentu, tekanan.

Di sisi lain, pelindung layar hidrogel bersifat elastis dan dapat mengembang. Jadi pelindung hidrogel ini memiliki daya tahan yang baik untuk menahan goresan akibat penggunaan ponsel dalam waktu lama. Hidrogel lebih fleksibel, kecil kemungkinannya pecah, tetapi menyerap guncangan lebih baik, sehingga mengurangi dampak langsung pada layar aslinya.

3. Respon layar

Kaca tempered memiliki ketebalan minimal 0,5 mm. Hal ini dapat mempengaruhi tingkat respons. Namun, bukan berarti struktur yang cukup tebal mengurangi kenyamanan.

Kemudian beralih ke pelindung layar hidrogel. Ketebalannya bisa dikatakan tipis, ada pula yang setebal 100 nanometer. Selain tidak terlihat di layar, respon dan sensitivitasnya juga lebih baik dibandingkan pelindung kaca.

4. Desain dan penampilan

Struktur kaca tempered dibuat kaku. Hal ini sejalan dengan misinya untuk melindungi layar dari benturan. Beberapa bentuk mengikuti lekukan layar dan beberapa tidak. Sehingga bisa menimbulkan cahaya saat melihat ke samping.

Sedangkan pelindung layar hidrogel menyatu dengan layar dan mengikuti kontur bentuk ponsel karena sangat tipis. Dengan cara itu bisa menjadi sangat lengket. Karena menyatu dengan layar dan beradaptasi dengan lekukan, Anda tidak perlu khawatir tangan Anda akan terjatuh ke samping.

5. Tahan gores

Kaca tempered tahan goresan karena lebih tebal dari hidrogen, namun tetap meninggalkan bekas di layar kaca tempered.

Berbeda dengan hidrogel yang jika tergores benda di dalam tas seperti kunci atau koin, hidrogel memperbaiki dirinya dengan bahan anti gores sehingga tidak meninggalkan bekas pada hidrogel.

6. Obesitas

Kaca tempered memiliki ketebalan 0,3-0,5 mm dibandingkan dengan kaca tempered yang lebih tipis 0,15-0,25 mm.

7. Harga

Hidrogel lebih murah dibandingkan kaca tempered. Harga ini wajar mengingat manfaat dan fiturnya. Tentu saja harga kaca tempered juga cukup mahal. Apalagi jika bentuknya mengikuti desain ponsel, misalnya layar ponsel melengkung. Tentu saja sulit menemukannya di pasaran sehingga mempengaruhi harga.

Harga hidrogel biasanya sedikit lebih mahal karena proses pembuatannya lebih rumit dan menggunakan bahan khusus. Selain itu, versi pelindung layar Hydrogel biasanya juga memiliki beberapa perangkat tambahan seperti pelindung air (Aqua Shield) yang dapat membuat harganya naik.

Meskipun kaca tempered mungkin lebih murah, kekuatan dan kemampuannya melindungi layar dari goresan dan benturan menjadikannya investasi yang baik dalam jangka panjang, terutama bagi Anda yang mencari perlindungan sementara dengan anggaran terbatas. .

Berikut 7 perbedaan tempered glass dan hydrogel yang bisa digunakan saat memilih layar smartphone anti gores berdasarkan kebutuhan dan preferensi pribadi Anda.

MG/Maulana Kusumadewa Iskandar

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours