Jazz Gunung Bromo 2024 Usung Konsep Berkelanjutan, Bikin Dekorasi Panggung dari Bambu

Estimated read time 2 min read

dlbrw.com, JAKARTA — Direktur Jazz Gunung Indonesia Bagas Indyatmono mengatakan persiapan Jazz Gunung Bromo 2024 sudah hampir rampung 80 persen. Ia juga mengatakan festival musik jazz akan lebih berkelanjutan dan berdampak pada perekonomian masyarakat.

Bagas mengatakan, salah satu upaya keberlanjutan adalah pembuatan dekorasi panggung dari bahan bambu. Bambu merupakan tanaman yang memiliki siklus panen lebih cepat dibandingkan kayu, sehingga memungkinkan produksi berkelanjutan tanpa penggundulan hutan.

“Persiapannya hampir 80 persen selesai, sekarang sedang mempersiapkan dekorasi panggung. Panggung juga kami hias dengan bambu agar lebih awet. “Karena bambu lebih mudah tumbuh,” kata Bagas saat jumpa pers di IFI Jakarta, Selasa (25/06/2024).

Selain pemanfaatan bambu, Bagas menuturkan berbagai hal mengenai Mount Bromo Jazz 2024, antara lain katering, masuknya penggiat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sekitar Bromo. Dengan cara ini, ia berharap dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar Bromo.

“Perlu diketahui bahwa 85 persen panitia dan klien yang terlibat dalam Jazz Gunung Bromo berasal dari masyarakat sekitar, termasuk Proboling. “Perekonomian daerah dan pariwisata juga akan semakin bergairah,” kata Bagas.

Bagas juga memperkirakan penonton Mount Bromo Jazz 2024 mencapai 2.000 orang. Artinya, kata Bagas, hotel dan guesthouse di seluruh Tanah Air pasti penuh.

Belum lagi penonton di hari Minggu biasanya suka melihat matahari terbit di Bromo. Artinya, para penyewa jeep dan pemandu wisata akan mengambil sebagian hartanya, kata Bagas.

Sedangkan untuk tiket, Jazz Gunung Bromo 2024 menawarkan tiket grandstand mulai Rp 400.000, VIP mulai Rp 1 juta, dan VVIP mulai Rp 1,6 juta. Menurut Bagas, tiket yang terjual sebanding dengan deretan musisi dan indahnya pemandangan Bromo.

“Ini adalah harga yang adil dan pantas untuk pertunjukan yang luar biasa ini. “Kapan lagi bisa menikmati musik jazz di udara segar dan pemandangan indah,” kata Bagas.

Jazz Gunung Bromo 2024 akan digelar di Jiwa Jawa Resort Bromo Amphitheater mulai 19-20 Juli. Musisi yang akan tampil antara lain Vina Panduwinata, Kelapa Muda Band, Elfa’s Singers, Gigi Jazz Project, Kartabaya, Keubitbit, Kuntari, Ring of Fire Project feat. Brasszigur brassband & Ndaru Ndarboy dan lain-lain.

 

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours