REPUBLIKA.CO.ID, LAS VEGAS — Jeka Saragih, petarung kebanggaan Ultimate Fighting Championship (UFC) asal Indonesia, mengaku banyak belajar teknik menutup dan melempar selama tiga tahun berlatih di Amerika Serikat (AS). ), sehingga ia optimis bisa meraih kemenangan melawan Westin Wilson pada Minggu (16/6/2024). Petarung kelahiran Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ini menilai kedua teknik tersebut sangat diperlukan untuk bisa bersaing dengan petarung seluruh dunia di UFC.
“Yang bisa saya capai di sini adalah yang tercepat di groundfight, dimana sebelumnya saya tidak banyak tahu tentang BJJ (Brazilian Jiu Jitsu),” kata Jeka menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Jumat (7/6/2024, melalui Perbesar daring.
Meski begitu, ia mengaku akan menantang lawannya asal AS itu untuk bertarung secara stand-up. “Saya tentunya mempunyai kesempatan untuk menantang lawan saya dalam pertarungan stand-up, karena di situlah fundamental saya.” Tapi mungkin ada kemungkinan saya tutup, yang pasti kalau ada kesempatan saya ambil. untuk pertempuran darat,” kata pria berusia 29 tahun itu.
+ There are no comments
Add yours