Jokowi: Judi Online Buat Harta Benda Habis, Perceraian hingga Korban Jiwa

Estimated read time 1 min read

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut perjudian online dapat menimbulkan kerusakan harta benda, perceraian, bahkan hilangnya nyawa. Oleh karena itu, Pak Jokowi meminta adanya rezeki khusus untuk disimpan atau dijadikan modal usaha oleh semua pihak.

Banyak yang terjadi karena perjudian, properti dijual, suami istri bercerai karena perjudian, melakukan kejahatan kekerasan karena perjudian. Bahkan ada beberapa orang yang meninggal dunia, kata Jokowi yang disiarkan di YouTube. Sekretariat Presiden, Rabu (12/6/2024).

Jokowi menegaskan, perjudian tidak hanya untuk mempertaruhkan uang atau bersenang-senang, tapi juga untuk masa depan keluarga dan anak. Ditegaskannya, “Berjudi bukan hanya mempertaruhkan uang, tidak hanya sekedar menikmati permainan atau hadiahnya, perjudian juga mempertaruhkan masa depan. Masa depan kita sendiri, masa depan keluarga kita, dan masa depan anak-anak kita sedang dalam bahaya.”

Jokowi mengimbau semua pihak tidak berjudi secara offline maupun online. “Iya, secara khusus saya ingin sampaikan, jangan berjudi, jangan berjudi, jangan berjudi. Baik offline maupun online,” kata Jokowi.

Pemerintah, kata Pak Jokowi, juga serius dalam memberantas dan menanggulangi perjudian online. Menurutnya, sejauh ini lebih dari 2,1 juta situs judi online telah ditutup. “Satgas perjudian online akan segera dibentuk, yang kami harap dapat mempercepat laju pemberantasan perjudian online,” ujarnya.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours