Jonatan bertekad matangkan pukulan usai kandas di Hong Kong Open

Estimated read time 2 min read

Jakarta (Antara) – Pemain tunggal putra Indonesia Jonathan Christie bertekad menuntaskan upayanya di China Open pekan depan setelah gagal di semifinal Hong Kong Open 2024.

Jonathan kalah dari pemain China Lei Lan Xi 14-21, 21-12, 17-21 pada rubber match di Hong Kong Coliseum, Sabtu.

“Bisa diperbaiki, ada sentuhan 1-2 di peringkat yang bisa berakhir lagi di China Open. Ada peluang tapi saya tidak bisa memanfaatkannya, coba lagi minggu depan,” kata Jonathan. PBSI di situs resminya.

Yonatan bermain terburu-buru saat lawan memiliki pertahanan yang kuat sehingga sulit mencuri poin.

“Tidak mudah, seharusnya ada banyak bola yang bisa mencetak gol untuk saya, tapi Lei Lan Si bertahan dengan baik hari ini. Saat dia menguasai bola, dia masih bisa membalikkannya,” kata Jonathan.

“Selain itu, saya juga melakukan kesalahan pada poin-poin penting. Saat sempat mengejar, saya kehilangan satu poin. Di game ketiga sebelum jeda, kondisi lapangan kurang mendukung, namun lagi-lagi saya kurang tenang. Ingin buru-buru dan membunuh.”

Nasib serupa juga dialami wakil Indonesia lainnya, Anthony Sinisuka Ginting, menghadapi bintang Denmark peraih medali emas Olimpiade Viktor Axelsen di semifinal.

Berbeda dengan tunggal putra, tunggal putri Indonesia Kusuma Vardani mengalahkan lawannya asal Jepang untuk mencapai partai puncak Hong Kong Open 2024.

Kesuksesan Putri KW menyusul ganda putra Indonesia Sabre Karyaman Gutama/Moh Reza Pehlevi Isfahani yang sudah lolos ke final Hong Kong Open 2024 setelah memenangi laga “perang saudara” melawan Leo Roli Carnando/Bagas Maulana.

Pada laga terbaik Minggu ini, Putri KW akan menghadapi unggulan ketiga asal Tiongkok Han Jui, sedangkan Saber/Reza akan menghadapi unggulan ketiga asal Korea Selatan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours