Jonatan tak lolos ke 16 besar Olimpiade Paris 2024

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Pasukan Jonatan Christie asal Indonesia dipastikan tak akan melewatkan laga utama atau babak 16 besar Olimpiade Paris 2024.

Ini terjadi setelah Jonathan kalah dalam dua pertandingan dari Lakshya Sen dari India 18-21, 12-21 di final grup di Porte De La Chapelle Arena, Rabu.

Sejak awal game pertama, Jonatan mencetak lima poin berturut-turut dan tidak memberikan satu poin pun kepada lawannya.

Selisih skor yang besar di awal pertandingan membuat Jonatan percaya diri untuk memberikan tekanan kepada Senator. Ia tampak cermat dan berani mempertahankan kepentingannya.

Namun, pertahanan Sen yang bagus membuatnya perlahan mengejar dan menyamakan skor menjadi 8-8.

Namun, Jonathan terus fokus merencanakan serangan yang berbeda, dan bertarung sengit untuk mendapatkan poin.

Namun tembakan keras Sen membuatnya unggul 11-10 pada rehat pertama.

Setelah jeda, Jonathan kembali tenang dan terus fokus. Namun Jonatan tak mampu mempertahankan momentum tersebut menyusul Sen yang mencetak tiga poin berturut-turut.

Reli-reli panjang menandai perjuangan Jonatan di peringkat 13. Kegigihan itu membuat Jonatan mampu membalikkan keadaan 17-16, 18-16.

Sayangnya, Jonatan dan Sen tak mampu menjaga momentumnya dan merebut game pertama dengan skor 21-18.

Berpindah sisi lapangan, Jonatan tampak berusaha mencari gaya permainan yang tepat untuk menembus pertahanan Sen. Wakil Indonesia yang berjuang keras demi meraih poin harus mendengarkan keputusan lawannya yang unggul jarak 11-6.

Setelah istirahat sejenak, Jonatan tampak bersabar dan posisinya mengalahkan angin. Namun juara Asian Games 2018 itu masih tertinggal 10-17.

Meski berusaha mengejar ketertinggalan, Sen terus mempertahankan keunggulannya dan memenangkan game kedua 21-12.

Saat ini, pasangan putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto masih menjadi salah satu wakil Indonesia yang diperbolehkan melaju ke bulutangkis kategori pertama Olimpiade 2024 yang digelar di Paris.

Meski demikian, Indonesia masih memiliki sedikit peluang yakni Anthony Sinisuka Ginting putra dan Gregoria Mariska Tunjung putri yang akan bertanding hari ini.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours