Judo sumbang medali pertama untuk Indonesia di AUG 2024

Jakarta (ANTARA) – Cabang olahraga judo menjadi penyumbang medali pertama bagi Indonesia pada ASEAN University Games (AUG) 2024 yang digelar pada Rabu di kota Surabaya dan Malang, Jawa Timur.

Dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu, judo berhasil meraih tiga medali emas, satu perak, dan satu perunggu dari beberapa cabang olahraga.

Pemain Judo Tommy Darmawan berhasil mencatatkan namanya sebagai juara pertama Merah Putih setelah mengalahkan Bryan Tze Haeng Lee (Singapura) di kelas 60kg putra.

Medali emas ini saya persembahkan untuk Indonesia dan diri saya sendiri, agar prestasi yang lebih tinggi lagi bagi Merah Putih bisa saya raih di kancah internasional, kata Tommy.

Ia tampil dominan saat menghadapi Bryan dan mengaku mendapat suntikan kepercayaan diri lebih pada Agustus 2024, apalagi setelah berlaga di Southeast Asian Judo Championship 2024 Bali beberapa waktu sebelumnya.

Dalam turnamen tersebut, Tommy mengaku tidak pernah menganggap lawannya dari Malaysia dan Singapura lemah. Seorang atlet tim pemusatan latihan judo nasional (pelatnas) Indonesia mencoba menenangkan diri dan fokus pada dirinya sendiri.

Peraih emas kedua, Bustomy Abdillah, berharap prestasi yang diraihnya pada Agustus lalu bisa membuka jalan baginya untuk bergabung dengan skuad pelatnas.

Emas tersebut diraihnya setelah bertanding sengit melawan Yuji Zhou dari Singapura, di final kelas 66kg putra. Sementara pemenangnya Felix Panggabean meraih perunggu dengan mengalahkan Muhammad Hakimi Halidon (Malaysia) pada perebutan tempat ketiga.

“Saya mempunyai impian untuk bisa tampil di ajang besar, namun cita-cita tersebut ingin saya capai satu per satu, makanya tujuan utama saya saat ini adalah masuk pelatnas judo,” kata Bustomy.

Selain keduanya, Meli Martha Rosita yang mengalahkan Vandoeun Keo dari Kamboja memberi emas ketiga bagi Merah Putih.

Medali tersebut menambah daftar prestasi Rosita yang sudah dua kali mewakili Indonesia di SEA Games, yakni edisi Vietnam 2021 dan Kamboja 2023.

“Walaupun bulan Agustus merupakan level multievent bagi pelajar, namun lawannya kuat. Saya bertemu dengan atlet judo Kamboja di SEA Games, namun saya baru bermain melawan Vandoeun pada bulan Agustus dan dia merupakan lawan yang kuat, sehingga persaingan di AUG juga sangat baik. kompetitif,” ujarnya.

Maryam March Maharani yang turun di kelas 52kg putri berhasil meraih medali terakhir yakni perak. Medali tersebut ia peroleh setelah mengalahkan Shu Wen Yeo dari Singapura.