Jusuf Hamka Resmikan Masjid Babah Alun At-Taqwa di SMAN 24 Jakarta, Bercorak Oriental

JAKARTA – Operator jalan tol Mohammad Yusuf Hamka membuka Masjid Babah Alun At-Taqwa di SMA Negeri 24 Jakarta, Jalan Lapangan Tembak, Kelurahan Gelora, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Sabtu (24/08/2024). Masjid ke-8 yang dibangun Hamka yang dikenal dengan nama Babah Alun ini bergaya oriental.

Masjid ini mampu menampung sekitar 150 jamaah. Sebanyak 10 masjid bergaya Timur Tengah telah dibangun di Babah Alun. Ada hal unik yang diungkapkan Babah Alun pada pembukaan Masjid At-Taqwa Babah Alun di SMA Negeri 24 Jakarta.

Alhamdulillah ini masjid kedelapan yang dibangun tepat pada bulan kedelapan yaitu Agustus, tanggalnya juga 24. 2024 dan berlokasi di SMAN 24 Jakarta, kata Babah Alun.

Ia berharap setelah itu kita terus menebar kebaikan bersama, tidak hanya dalam pembangunan masjid, namun juga dalam kegiatan sosial lainnya. “Dan ke depan kita bersama-sama dengan akademisi akan melakukan bersama-sama, mulai dari pemerintah kota dan kecamatan, sebagian dari wirausaha sosial Babah Alun lainnya agar warga semakin sejahtera,” ujarnya.

Sejak 2018, ia fokus membangun masjid. Tujuannya membangun 50 masjid di 38 provinsi di Indonesia. “Terus ada dua provinsi. Jakarta sepertinya sudah ada lima. Tiga di Jakarta Utara, dua di Jakarta Pusat, Suropati dan di sini,” jelasnya.

Ia juga berharap Masjid Babah Alun At-Taqwa di SMA Negeri 24 Jakarta dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar, termasuk anggota DPR. “Agar pegawai, wakil rakyat bisa salat di sini. “Untungnya wakil rakyat juga bisa berkontribusi untuk kesejahteraan,” tutupnya.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Pusat Dani Sukma beserta jajarannya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Yusuf Hamk yang telah membangun masjid tersebut. “Kami berharap masjid atau musala ini dapat digunakan tidak hanya untuk pelayanan keagamaan tetapi juga untuk pelayanan sosial dan sebagai sarana pengajaran bagi santri dalam kajian sosial keagamaannya,” ujarnya.

Pembukaan masjid tersebut juga dihadiri Camat Gelora Nurbin Tumbur, Camat Tanah Abang Dicky Suherlan, dan Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Masyarakat (Asminkesra) Sekretaris Kota Jakarta Pusat M. Reza Pahlevi.