Jakarta (ANTARA) – Kapolres Jakarta Utara Pol Gidion Arif Setyawan meminta warga selalu mewaspadai penipuan online yang marak belakangan ini dan menimbulkan kerugian besar bagi korbannya.
“Metode penipuan semakin berkembang, kita harus berhati-hati dan mewaspadai segala metode penipuan,” ujarnya di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, masyarakat harus berhati-hati dalam berbisnis online dan pastikan membeli di toko resmi agar aman.
“Jangan mudah tergiur dengan harga murah dan fasilitas yang ditawarkan. Kami mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati,” ujarnya.
Ia mencontohkan penjualan produk atau barang yang dijual melalui media sosial dan menimbulkan korban.
“Kami mengingatkan warga untuk selalu mewaspadai berbagai penipuan yang sedang marak saat ini,” ujarnya.
Selain itu, ia meminta masyarakat turut serta menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggalnya.
“Membangun struktur sosial yang baik dapat dilakukan melalui upaya kolektif”, ujarnya.
Sebelumnya, Polsek Metro Penjaringan, Polres Jakarta Utara menangkap enam pelaku yang melakukan penipuan dan penggelapan barang konsumsi dengan mengirimkan barang melalui jasa pengiriman online.
Aksi pidana tersebut dilakukan keenam pelaku laki-laki berinisial I, SA, H, SAM, TW dan J di 15 lokasi di Jakarta dan Tangerang.
Total, polisi menemukan 184 kotak parsel di sejumlah gudang milik komplotan ini.
+ There are no comments
Add yours