Karantina pastikan keamanan-kesehatan ribuan ikan di Pelabuhan Bitung

Estimated read time 2 min read

Manado (ANTARA) – Karantina menjamin keamanan dan kesehatan ribuan ikan asal Pelabuhan Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), yang akan dikirim ke Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

“Melalui Unit Pelayanan Pelabuhan Bitung, Karantina Sulut telah melakukan tindakan pemeriksaan terhadap ribuan kilogram ikan tersebut,” kata Kepala Karantina Sulut, Selasa Utara, I Wayan Kertanegara, di Manado.

Keamanan dan kesehatan barang-barang tersebut, kata dia, harus dipastikan sebelum dikapalkan dari Bitung, Sulawesi Utara menuju pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

Wayan mengatakan, ikan layang sebanyak 6.300 kg dan ikan tuna mini sebanyak 9.200 kg tersebut harus menjalani pemeriksaan fisik dan administratif oleh petugas karantina.

Pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan jenis barang, jumlah dan ukuran fisik ikan sesuai dengan dokumen yang dinyatakan pemilik barang melalui Aplikasi Pemeriksaan Karantina (PPK) online.

Wayan menjelaskan, pemeriksaan ketat ini dilakukan untuk memastikan produk perikanan yang dikirim bebas dari parasit dan penyakit ikan karantina (HPIK), seperti virus, bakteri atau parasit lainnya.

“Langkah ini diharapkan dapat mencegah penyebaran penyakit dan menjamin ketahanan pangan masyarakat,” ujarnya pula.

Sesuai dengan Undang-Undang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan 21 Tahun 2019, Wayan berharap semakin banyak masyarakat yang menyadari pentingnya #LaporKarantina dalam pengangkutan hewan, ikan, tumbuhan, dan hasil olahannya antar zona atau antar negara.

Pasalnya dengan mematuhi #LaporKarantina berarti masyarakat telah berkontribusi dalam menjaga NKRI dari ancaman penyebaran penyakit hewan, ikan, dan tumbuhan.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours