Kasus Satpol PP terjerat judi online masih tahap konfirmasi

Estimated read time 1 min read

Jakarta dlbrw.com – Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Heru Budi Hartona mengatakan kasus 165 pegawai negeri sipil (PNS) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta yang terlibat perjudian online masih berlanjut. tahap konfirmasi. .

“Kita tidak bisa berspekulasi begitu saja. Anda harus bertanya satu per satu. “Saat ini kami masih bertanya-tanya,” kata Heru saat ditemui di Jakarta Timur, Selasa.

Heru mengatakan, belum ada batas waktu penyelesaian kasus tersebut. Namun, kata dia, karena banyaknya pejabat yang terlibat di Satpol PP, proses konfirmasi ini pun memakan waktu.

Inspektorat menyurati Satpol PP untuk meminta rekomendasi dan klarifikasi. Dalam surat bernomor e.0519.P4.01.00 yang diterbitkan pada 10 September 2024 dan ditandatangani Sekretaris Inspektorat DKI Jakarta Dina Himawati, inspektorat membahas soal pelatihan pegawai dan kode etik pegawai negeri sipil.

Jumlah transaksi perjudian 165 anggota Satpol PP DKI Jakarta pada tahun 2023 berjumlah sekitar 2,3 miliar rupiah. Terdapat satu peserta yang total depositnya mencapai Rp 194.087.791 dengan frekuensi deposit sebanyak 193 kali.

Jumlah tersebut tertuang dalam surat pemeriksaan yang ditujukan kepada Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin untuk menindaklanjuti temuan terkait keikutsertaan anggota dalam perjudian online (judol).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours