Kecanduan Internet Berisiko Pengaruhi Otak dan Kesehatan Mental Remaja

Estimated read time 2 min read

JAKARTA – Tim peneliti asal Inggris menilai dampak kecanduan internet terhadap otak remaja. Mereka melaporkan bahwa kecanduan ini dapat mempengaruhi sebagian kecerdasan bahkan kesehatan mental remaja.

Para peneliti dari University College London (UCL) menganalisis 12 studi neuroimaging terhadap remaja yang kecanduan internet. Tujuannya untuk mengamati otak dan perubahan yang diakibatkan oleh kecanduan internet, termasuk perubahan hubungan antar jaringan otak yang berperan penting dalam perilaku.

Analisis penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLoS Mental Health menunjukkan bahwa remaja yang kecanduan internet telah mengganggu sinyal di wilayah otak yang terlibat dalam jaringan saraf. Secara khusus, gangguan ini diamati ketika remaja yang kecanduan internet melakukan aktivitas yang dikendalikan oleh bagian otak yang berperan dalam jaringan kendali eksekutif. Kegiatan tersebut meliputi perencanaan, pengambilan keputusan, perhatian, dan perilaku impulsif. Gangguan ini tidak ditemukan pada remaja yang tidak kecanduan internet.

Menurut laporan Malay Mail pada Selasa, 6 November 2024, peneliti utama Max Chang dan Irene Lee mengatakan: “Memahami bagaimana kecanduan internet memengaruhi koneksi fungsional di otak remaja dapat memandu pengobatan global di masa depan dan intervensi kesehatan masyarakat.

Namun, para peneliti sendiri membenarkan temuan mereka. Studi ini tampaknya memberikan gambaran yang tidak lengkap dan tidak serta merta menampilkan penggunaan Internet sebagai sesuatu yang sangat positif atau negatif. Mereka percaya bahwa penelitian lebih lanjut yang melibatkan sampel partisipan yang lebih besar sangat diperlukan untuk memastikan bagaimana kecanduan internet mengubah cara otak mengendalikan perilaku dan kesejahteraan remaja.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours