Kelompok hak sipil Muslim AS minta Menlu Blinken mundur

Estimated read time 1 min read

Pada hari Selasa, Komite Hubungan Amerika-Islam (CAIR) meminta Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken untuk mengundurkan diri setelah menyatakan bahwa Kongres telah melanggar blokade bantuan kemanusiaan Israel ke Gaza.

Situs web investigasi ProPublica melaporkan pada hari Selasa bahwa Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (IDUSAID) dan Biro Kependudukan, Pengungsi dan Migrasi Departemen Luar Negeri AS sengaja menahan bantuan dari Israel ke Gaza.

Laporan tersebut mengatakan bahwa Blinken memprotes keputusan tersebut, dengan mengatakan bahwa pemerintah AS “tidak menganggap pemerintah Israel membatasi atau membatasi pengiriman bantuan kemanusiaan AS.”

ProPublica merinci campur tangan USAID dalam bantuan Israel, termasuk serangan terhadap pekerja bantuan dan blokade pasokan di pelabuhan Israel.

CAIR, sebuah organisasi hak-hak sipil Muslim di Amerika, menuduh pemerintahan Presiden Joe Biden terlibat dalam “genosida Israel di Gaza.”

Undang-undang AS menyatakan bahwa bantuan militer dapat dihentikan jika mengganggu bantuan kemanusiaan ke negara tersebut.

Departemen Luar Negeri AS dan Blinken belum mengomentari laporan tersebut.

Sejak kelompok perlawanan Palestina Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober 2023, Israel terus melanjutkan serangannya di Jalur Gaza.

Lebih dari 41.500 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dan lebih dari 96.100 orang terluka dalam serangan tersebut, menurut pejabat kesehatan Gaza.

Israel kini menghadapi tuduhan genosida di Mahkamah Internasional atas kejahatannya di Gaza.

Sumber: Anatolia-OANA

?

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours