BEKASI – Kasus meninggalnya pegawai TPST Bantargebang Waryanto masih menjadi misteri. Polisi telah mengkaji informasi terbaru korban untuk menyelidiki kasus tersebut.
“Keterangan saksi terakhir dan korban masih kami dalami,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Muhammed Firdaus, Rabu (31/7/2024).
Ada 3 orang yang terakhir bersama korban. Ada juga beberapa saksi yang keterangannya diubah.
Selain perubahan keterangan saksi, polisi tidak menemukan rekaman CCTV di sekitar kediaman korban maupun lokasi kejadian. “Tidak ada CCTV di sekitar TKP dan rumah korban,” ujarnya.
Seorang pekerja TPST bernama Varyanto ditemukan tewas pada Rabu (17/7/2024) dengan kondisi kaki dan tangan terikat. Jenazah Waryanto ditemukan di kanal belakang kantor TPST Bantargebang, Bekasi.
Berdasarkan pantauan, lokasi penemuan jenazah Varyanto sangat sepi. Tanah hanya dipenuhi alang-alang dan pepohonan.
Ada sebuah waduk yang bentuknya seperti sungai. Namun air di permukaan tanah tampak tenang bahkan tempat ditemukannya korban pun tak bergerak.
Akses menuju lokasi bisa dari pintu masuk kantor TPST Bantargebang dan belakang. Namun Bantargebang diketahui merusak tembok dengan mengakses langsung lokasi tanpa masuk ke kantor TPST.
+ There are no comments
Add yours