Kemenkes panggil RSCM untuk bahas temuan kasus 60 gagal ginjal anak

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) segera menelepon Rumah Sakit Masyarakat Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk membahas studi kasus 60 anak penderita gangguan ginjal di wilayah tersebut. Saya akan telepon teman-teman RSCM, yang saya dengar sekarang berbeda dengan gagal ginjal sebelumnya, kata Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin di Puskesmas Tebet, Jakarta Selatan, Selasa. Budi mengatakan, petugas kesehatan di Puskesmas melakukan pemeriksaan secara besar-besaran, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak, dan akhirnya hasilnya dilaporkan. Namun, kata dia, kasus tersebut sudah ditulis sejak lama. “Di puskesmas ada 200 juta pemeriksaan terhadap 60 juta lebih orang, terlihat banyak anak yang gula darahnya tinggi,” ujarnya. Baca juga: Dinas Kesehatan DKI Sarankan Orang Tua Deteksi Dini Untuk Cegah Masalah Ginjal. Ia mencontohkan, ketika seorang anak didiagnosis menderita gula darah tinggi, maka ia akan didiagnosis menderita diabetes tipe 2. Oleh karena itu, diperlukan penanganan khusus, salah satunya adalah rujukan ke RSCM.

Jadi, jumlah orang yang dirawat di rumah sakit itu bukan bertambah tiba-tiba karena ada kejadian yang tidak biasa, tapi karena tidak diketahui sebelumnya, ujarnya. Oleh karena itu, rekannya meminta mereka yang memiliki gangguan kesehatan untuk mengetahui lebih jauh penyakitnya dengan memeriksakan diri ke rumah sakit agar dapat dilakukan pengobatan secepatnya.

Kini, masyarakat juga diminta mengurangi konsumsi makanan manis dan minuman manis yang dapat menyebabkan stroke, gagal ginjal, bahkan penyakit mata. Baca juga: Dinkes DKI Pantau Kondisi Pasien Suspek Gagal Ginjal. Sebelumnya, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta melaporkan sekitar 60 anak dirawat karena gagal ginjal di Rumah Sakit Umum Cipto Mangunkusumo (RSCM). Pemprov DKI menyediakan tujuh Dokter Nefrologi Anak untuk menangani anak penderita gagal ginjal. Ketujuh orang tersebut terdiri dari empat orang yang bekerja di RS Cipto Mangunkusumo, dua orang yang bekerja di RS Anak Bunda Harapan Kita, dan satu orang yang bekerja di RS Pantai Indah Kapuk. Gagal ginjal pada anak dapat ditangani dengan terapi cuci darah.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours