Kemenparekraf luncurkan paket wisata 3B di Banyuwangi

Estimated read time 2 min read

Banyuwangi dlbrw.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) meluncurkan wisata 3B yang mencakup Banyuwangi – Bali Barat – Bali Utara di Boom Marina, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur pada Sabtu.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menjelaskan, proyek pariwisata 3B menawarkan kombinasi wisata ekonomi di tiga kawasan wisata yakni Banyuwangi, Bali Barat, dan Bali Utara.

“Sangat menarik keindahan alam, budaya, didukung kuliner yang kaya. Saya yakin paket wisata 3B ini akan menjadi inspirasi khususnya bagi potensi wisata Banyuwangi secara keseluruhan,” ujarnya.

Menteri Sandiaga mengatakan, sektor travel 3B merupakan bagian dari dukungan perjalanan internasional yang dimiliki Banyuwangi.

Lanjutnya, tempat-tempat terpilih di Banyuwangi akan menjadi daya tarik utama di tiga kawasan wisata tersebut, seperti Taman Wisata Alam Kawah Ijen yang terkenal dengan api birunya, pantai Teluk Ijo, Pulau Merah, Hutan De Jawatan dan Sukamade. Pantai yang dikenal sebagai rumah penyu

Menurut Sandiag, pariwisata Banyuwangi akan dipadukan dengan Bali Barat, dengan spot selancar di Pantai Medevi dan taman nasional yang menjadi rumah bagi fauna endemik jalak Bali.

Lalu ada tempat di Bali Utara yang mempunyai tempat bagus seperti Desa Wisata Tembok, Desa Wisata Les, Pemutaran dan Pantai Lovina.

Sandiaga mengatakan, siklus perjalanan 3B telah diterapkan pada akhir September 2024 untuk mengakomodir musim libur panjang di akhir tahun.

Ia yakin, lingkaran pariwisata yang menghubungkan Banyuwangi dengan Bali Utara dan Barat akan menjadi daya tarik wisatawan mancanegara seperti wisatawan Tiongkok dan Taiwan.

“Setelah libur tahunan, akan menyusul libur Tahun Baru Imlek pada Februari 2025. Saya kira ini akan menarik bagi wisatawan mancanegara karena Gunung Yijen menjadi masalah besar bagi wisatawan Tiongkok,” kata Sandiaga.

Kelompok 3B tergolong karena dapat digunakan tidak hanya oleh wisatawan tingkat lanjut tetapi juga oleh wisatawan menengah ke bawah. Harga paket wisata ini mulai dari Rp 700.000 per orang.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyambut baik dirilisnya paket wisata 3B karena Banyuwangi bisa langsung terhubung dengan kawasan pengembangan pariwisata.

“Terima kasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang terus mendukung pariwisata Banyuwangi,” ujarnya.

Bupati juga meyakini pariwisata 3B dapat bermanfaat bagi para pelaku pariwisata, UMKM dan juga membantu perekonomian Banyuwangi.

“Banyuwangi sudah siap, hotel dan homestay kita cukup, dan rencana di Banyuwangi masih sedikit. Kerajinan tradisional juga menarik,” kata Ipuk.

Untuk mendukung Paket Wisata 3B, kali ini Menteri Sandiaga dan Bupati Ipuk Fiestaandani meluncurkan speedboat dari Pantai Boom (Banyuwangi) menuju Lovina (Buleleng/Bali).

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours