Kemenperin bantu industri TPT Indonesia terapkan ekonomi sirkular

Estimated read time 2 min read

Jakarta (ANTARA) – Pusat Mutu dan Pelayanan Industri Tekstil Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengungkapkan memiliki beberapa program yang mendukung industri tekstil dan produk tekstil (TPT) untuk meningkatkan efektivitas penerapan surat edaran. perekonomian

“Kami membantu pelayanan dan standar dunia usaha, memberikan bantuan dan dukungan kepada dunia usaha untuk meningkatkan kinerja dan aspek sirkularnya,” kata Kepala Pusat Standar dan Pelayanan Industri Tekstil Kementerian Perindustrian Cahyadi dalam Surat Edaran. . Diskusi diadakan. Jakarta, Rabu.

Layanan tersebut, lanjutnya, dapat dimanfaatkan antara lain melalui konsultasi dan sertifikasi bisnis ramah lingkungan pada sisi produk. Layanan ini bertujuan untuk menggunakan sumber daya secara efisien untuk menghasilkan produk berkelanjutan dari dasar sungai. Pihaknya juga bertujuan membantu industri TPT dengan menyediakan pusat layanan dan solusi, karena dalam industri ini permasalahan seringkali menjadi kendala. Melalui pengabdian ini diharapkan industri TPT dapat terus berkembang dengan memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan dalam pemanfaatan sumber daya, baik energi, sumber daya manusia, dan penggunaan air. Cahyadi meyakini pemanfaatan sumber daya secara tepat, termasuk pengolahan kelebihan sumber daya produksi menjadi produk yang bernilai ekonomi, merupakan kunci keberhasilan industri TPT. Dalam acara yang sama, Ketua Umum Sustainable Textile Chain (RTL) Bakrie Kamba berharap peta jalan industri TPT yang diterbitkan pemerintah dapat memberikan regulasi agar perekonomian berputar di Indonesia, khususnya pengenalan item fashion yang bersifat fesyen. bulat. , itu bisa bekerja dengan baik. .

Ia berharap peta jalan tersebut dipublikasikan dan diajarkan secara luas, termasuk di kalangan mahasiswa dan alumni. Hal ini untuk memperluas pemahaman agar berbagai departemen dapat saling mendukung.

“Harapannya road map itu bisa diterbitkan dan diajarkan karena kalau kita tidak punya teman-teman di sekolah mode dan universitas yang sudah ada maka pasarnya akan lemah, sedangkan industri sendiri saya tidak akan mendukungnya,” ujarnya. menyimpulkan. Baca juga: Apindo: Perlunya perlakuan khusus terhadap produk TPT untuk menjaga daya saing Baca juga: Menperin dorong penerapan trade remedial untuk melindungi industri TPT.

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours